Kemenperin memberikan apresiasi kepada industri dalam negeri yang berpartisipasi pada Communic Asia 2024.
Priyadi menyatakan bahwa produk industri nasional telah comply dengan standar dan kualitas internasional serta mampu kompetitif di kancah internasional.
BACA JUGA:KPK Keluarkan SE PPDB, Ingatkan Panitia Tidak Menerima Sesuatu dari Wali Murid
Hal tersebut dibuktikan dengan nilai ekspor produk industri secara konsisten memberikan kontribusi terbesar nilai ekspor secara keseluruhan.
Sepanjang tahun 2023, nilai ekspor produk elektronika dan telematika mencapai angka USD9,09 miliar, terutama untuk produk home appliance dan peralatan telekomunikasi.
“Kami terus menerus berikhtiar memperluas akses pasar ekspor untuk industri nasional khususnya ke pasar ekspor ke negara-negara potensial seperti di Asia Pasifik, Timur Tengah dan Afrika,” ungkap Priyadi.
Oleh karena itu, Communic Asia 2024 menjadi peluang bagi 11 perusahaan yang difasilitasi oleh Kemenperin untuk meningkatkan ekspornya.
Selain itu mendorong kerja sama mereka dengan industri mitra serta memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu tujuan utama investasi.(rilis)