BENGKULU, KORANRB.ID – Kapal tongkang yang kandas di kolam Pelabuhan Pelindo Regional II Bengkulu, Selasa pagi 4 Juni 2024, berhasil dievakuasi.
Kapal tongkang tersebut menyebabkan pipa penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertamina di Terminal Pulau Baai Bengkulu pecah.
Pecahnya pipa BBM tersebut akibat kapal tongkang ini diketahui pada Sabtu, 1 Juni 2024 lalu oleh pihak Pertamina.
Sehingga pihak Pertamina, melakukan komunikasi kepada pihak terkait untuk mengevakuasi kapal tongkang tersebut.
BACA JUGA:9.000 Calon Penerima Bansos di Kota Bengkulu Mengantre Masuk DTKS
"Setelah mengetahui kami langsung berkoordinasi dengan pihak terkait karena berada di kolam Pelindo.
Namun baru pagi tadi kapal tongkang yang kandas terbelah dua di kolam Pelindo berhasil dievakuasi dari titik pipa penyalur kami," sampai Area Manager Communication, Relation dan CSR Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan, Selasa, 4 Juni 2024.
Nikho menerangkan, bahwa pihaknya baru bisa melakukan pengecekan, yakni dilakukan oleh tim perbaikan dengan menyelam ke dasar laut, setelah kapal tongkang dievakuasi.
Penyelaman tersebut, untuk memastikan tingkat kerusakan pipa BBM tersebut.
BACA JUGA:PSI Beri Rekom ke Khofifah-Emil, Bobby Seleksi di PKB
"Pihak kami belum bisa memastikan seberapa para kerusakan pipa karena tim baru bisa menyelam setelah kapal tongkang dievakuasi," beber Nikho.
Nikho menjelaskan, bahwa beberapa waktu lalu, pihaknya telah berkoordinasi terkait kapal tongkang yang kandas tersebut.
Namun pada hasil koordinasi yang ditempuh, tidak ada tindaklanjut.
Atas hal tersebut, kapal yang kandas di dekat Terminal Pulau Baai tersebut, membuat kerusakan pada pipa BBM Pertamina.
BACA JUGA:Unit Pendidikan Vokasi Kemenperin Cetak SDM Industri Unggul