Dobra adalah mata uang São Tomé dan Príncipe, sebuah negara kecil di Afrika Tengah.
Ekonomi negara ini sangat bergantung pada pertanian, terutama kakao, dan rentan terhadap fluktuasi harga komoditas internasional. Inflasi dan rendahnya investasi asing juga berkontribusi terhadap rendahnya nilai Dobra.
10. Riel Kamboja (KHR).
Riel adalah mata uang resmi Kamboja.
Meskipun ekonomi Kamboja telah tumbuh cukup pesat dalam beberapa dekade terakhir, nilai mata uangnya tetap rendah.
Salah satu alasan utamanya adalah dominasi dolar AS dalam perekonomian Kamboja, di mana banyak transaksi dilakukan dalam dolar AS, mengurangi permintaan akan Riel.
Nilai mata uang adalah indikator penting dari kesehatan ekonomi suatu negara.
Negara-negara dengan mata uang bernilai rendah sering kali menghadapi tantangan besar.
Meskipun demikian, dengan reformasi yang tepat dan upaya berkelanjutan untuk meningkatkan stabilitas dan daya saing ekonomi, ada potensi untuk memperbaiki nilai tukar mata uang dan menciptakan kondisi ekonomi yang lebih baik bagi penduduknya.