Berbagai susu nabati, seperti susu kedelai, susu Almon, dan lainnya juga baik diberikan kepada si kecil yang berusia lebih dari dua tahun.
Susu nabati tanpa gula dapat diberikan sesekali sebagai selingan.
Asupan tersebut tetap dapat menunjang tumbuh kembang si kecil, sekalipun kandungan nutrisinya tak sebaik susu sapi.
6. Minuman Jahe.
Pada musim hujan atau dingin, minuman hangat seperti jahe dapat diberikan kepada si kecil dalam jumlah yang tidak terlalu banyak.
Pada kondisi sakit ringan, seperti mual atau meriang, minuman jahe juga dapat membantu meredakan gejala tersebut.
Ada berbagai jenis minuman di Indonesia yang terbuat dari jahe seperti wedang jahe, teh jahe, Wadang ronde, pletok, bandrek, dan lainnya.
Tapi, sekali lagi tetap ingat untuk membatasi penggunaan gula di dalamnya.
7. Smoothies.
Sesekali, Anda dapat memberikan Sikecil Smoothies. Selain segar, smoothies yang mengandung buah dan susu dapat pula memberikan nutrisi untuk tumbuh kembang si kecil.
Smoothies juga dapat menjadi alternatif jika anak sedang bosan minum susu.
Agar manfaatnya dapat dirasakan, hindari menambahkan gula atau sirup ke dalam smoothies kecil.
8. Air Kelapa.
Air kelapa juga merupakan minuman yang baik untuk anak. Pasalnya, air kelapa mengandung elektrolit dan sedikit gula.
Faktanya, minuman yang mengandung elektrolit penting untuk menjaga keseimbangan cairan di dalam tubuh si kecil.
Namun, dalam memilih air kelapa, orang tua harus memperhatikan kesegarannya. Hindari pula menambahkan gula, meski hanya sedikit.