KORANRB.ID - Desa Lubuk Resam Kecamatan Seluma Utara kembali menjadi sorotan.
Selain banyaknya destinasi wisata, desa ini juga berhasil membuat Bunga Rafflesia yang merupakan ikon Provinsi Bengkulu kembali mekar.
Hal ini berkat kegigihan Ketua Gapoktanhut Desa Lubuk Resam, Gupardi (55) dalam usaha membudidayakannya dalam 6 tahun terakhir.
Meskipun hanya merupakan tamatan SMP, namun berkat ilmu yang diperolehnya secara otodidak.
BACA JUGA:Di Rejang Lebong Masih Sekolah Minim Fasilitas, Tidak Semua Sekolah Terima Bantuan Pemerintah
BACA JUGA: Waspada! Dinkes Seluma Catat Kasus DBD Hampir 300 Kasus, Ini Rincian Setiap Puskesmas
Akhirnya ia berhasil membudidayakan Bunga Rafflesia ditengah ketidakpercayaan orang terhadap hasilnya.
Dalam perjuangannya membudidayakannya, Gupardi mengaku tertolong oleh kultur tanah dan suhu yang sama dengan habitat aslinya.
Bunga Rafflesia yang tumbuh kali ini merupakan salahsatu perkembangan dari 4 bonggol yang sebelumnya muncul di areal perkebunan kopi miliknya di hulu Desa Lubuk Resam.
Sayangnya, bonggol bunga Rafflesia lainnya gagal mekar, lantaran diduga nutrisinya kurang dan ditambah lagi karena tingginya curah hujan beberapa hari terakhir, sehingga membuatnya menjadi layu dan membusuk.
BACA JUGA:Hari Ini, PPS KPU Seluma Umumkan Nama-nama Anggota Pantarlih Hasil Seleksi
BACA JUGA:Puskesmas Masmambang Seluma Segera Pindah, Ini Lokasi Barunya
"Alhamdulillah, dari 4 bonggol yang sempat muncul, ada salahsatu yang berhasil mekar sempurna.
Hal ini disebabkan karena beberapa faktor, salahsatunya posisi yang berada dibawah sehingga tidak berkembang maksimal,
terlebih lagi curah hujan sangat tinggi akhir akhir ini,” papar Gupardi.