KORANRB.ID - Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Bengkulu belum bisa pastikan untuk mendukung Helmi Hasan - Mian.
Diketahui saat ini poros baru Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bengkulu semakin terang karena pasangan Helmi Hasan - Mian yang kemarin ditunjuk sebagai Calon Gubernur - Wakil Gubernur (Cagub - Cawagub) Bengkulu.
Kemudian, poros kedua pasangan independen Dempo Xler - Ahmad Kenedi yang semakin gencar mendulang dukungan.
Sementara petahana Prof. Dr. H Rohidin Mersyah MMA yang diketahui kemarin telah meraih rekomendasi dari Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) masih belum juga mendeklarasikan maju.
BACA JUGA:Kawal Pemilu, Bawaslu Launching Posko Kawal Hak Pilih
BACA JUGA:Dewan Kabupaten Mukomuko Terpilih Belum Serahkan LHKPN ke KPU
Terlepas dari itu, diketahui Helmi Hasan mengikuti penjaringan Cagub - Cawagub Partai Gerindra Bengkulu.
Diungkapkan, Ketua Penjaringan Cagub Cawagub Partai pemenang Pemilihan Presiden (Pilpres), Mahyudin Ismail bahwa terkait resminya pasangan tersebut yang ditunjuk berpasangan.
Ia belum memastikan arah politik Partai Gerindra Bengkulu, dikarenakan keseluruhan keputusan berada pada tangan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra.
"Belum bisa dipastikan, semua masih dalam proses," ungkap Mahyudin Ismail kala dijumpai usai acara Launching pengawasan Bawaslu Provinsi Bengkulu, kemarin malam.
BACA JUGA:Atur Strategi Pilkada 2024, Plt. Ketum PPP Datang ke Bengkulu
BACA JUGA:KPU Bengkulu Tengah Verfak Dukungan Cagub dan Cawagub Jalur Perseorangan
Diketahui, selain Helmi Hasan terdapat beberapa nama yang turut mengejar perahu Partai Gerindra Bengkulu yang memiliki 6 kursi tersebut.
Seperti, Branch Manager Toyota Bengkulu Meriani, bos Bengkulu Ekspress Media Grup (BEMG) Sukatno dan Bupati Mukomuko Sapuan.
Kemudian, 2 kader Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Wakil Gubernur Bengkulu H. Rosjonsyah Sahili dan Anggota DPR RI Elva Hartati.