Golkar Bangun Koalisi dengan PBB, Usung Gusril Pilkada Kaur

Rabu 10 Jul 2024 - 00:01 WIB
Reporter : Rusman Afrizal
Editor : Riky Dwiputra

KORANRB.ID - Partai Bulan Bintang (PPB) salah satu partai politik (parpol) yang berhasil mendapatkan 3 kursi pada saat pemilihan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kaur belum mengeluarkan rekom nama calon bupati (cabup) untuk maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) mendatang.

Sudah ada beberapa nama yang telah mengambil berkas dan mengembalikan formulir ke PBB.

Namun informasi yang didapatkan sekarang PBB tengah menjalin hubungan intens dengan Partai Golkar untuk berkoalisi pada ajang kontestasi Pilkada mendatang.

Sebagaimana diketahui, Golkar hampir bisa dipastikan mengusung nama Gusril Pausi sebagai cabup.

BACA JUGA:Pilkada Rejang Lebong: Parpol Masih Saling Intai

BACA JUGA:Tersisa 4 Partai Belum Tentukan Sikap di Pilkada Kepahiang, ini Kata Zurdi Nata

Artinya dengan jumlah 4 kursi Golkar hanya memerlukan koalisi dengan PBB untuk dapat rekom, supaya memenuhi syarat untuk bisa maju di Pilkada nanti.

Hal ini juga diperkuat dengan beredarnya kabar bahwa Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PBB Abul Hamid yang juga akan maju sebagai Calon Wakil Bupati (Cawabup).

Saat dikonfirmasi Abdul Hamid membenarkan, dari berbagai nama yang sudah mengembalikan berkas sekarang PBB tengah intens berkomunikasi dengan Partai Golkar atau Gusril.

Artinya kemungkinan besar, Gusril bakal mendapatkan bendera PBB dan dirinya bakal maju sebagai Wakil apabila ditunjuk oleh Partai.

BACA JUGA:Maju Pilkada Bengkulu Tengah, Rachmat Kantongi Rekomendasi PPP, PKS dan Perindo, Evi Tunggu Parpol Ini

BACA JUGA:Pilkada Mukomuko Masih Tunggu Keputusan Parpol

"Ada beberapa nama yang telah kita naikan ke DPP untuk rekom, tapi yang paling intens sekarang adalah dengan Golkar," ujar Hamid.

Meskipun demikian, Hamid tidak menapik PBB akan mengusung nama lain selain Gusril karena memang sampai dengan sekarang rekom belum dikeluarkan.

Melihat dari pembahasan sebelumnya, PBB bakal mengeluarkan rekom pada awal bulan Agustus mendatang.

Kategori :