Terungkap, Ini Sebab Wajah Antar Saudara Kandung Bisa Berbeda Meskipun Kembar

Sabtu 27 Jul 2024 - 10:18 WIB
Reporter : M.Zulkarnain Wijaya
Editor : Fazlul Rahman

Contoh, jika salah satu orang tua memiliki gen dominan untuk hidung mancung, anak-anak yang mewarisi gen ini akan memiliki hidung mancung, terlepas dari gen resesif yang mereka terima dari orang tua lainnya. 

BACA JUGA: Gubernur Rohidin: Butuh Perjuangan Bersama Selamatkan Harimau Sumatera dari Ancaman Kepunahan

Jika kedua orang tua memiliki gen resesif berupa mata biru, anak-anak mereka akan memiliki mata biru hanya jika mereka mewarisi gen resesif dari kedua orang tua.

Variasi dalam kombinasi gen dominan dan resesif yang diwariskan oleh setiap anak menyebabkan perbedaan dalam bentuk wajah di antara saudara kandung.

Variasi dalam DNA, termasuk mutasi dan polimorfisme, juga dapat menyebabkan perbedaan dalam penampilan wajah antara saudara kandung.

Mutasi adalah perubahan acak dalam urutan DNA yang dapat terjadi secara spontan atau dipicu oleh faktor lingkungan. Meskipun banyak mutasi tidak memiliki efek yang nyata, beberapa dapat mempengaruhi penampilan fisik.

BACA JUGA:Warga Perumahan Bumi Ayu Residence Kota Bengkulu Surati Developer, Desak Selesaikan 57 IMB

Variasi genetik umum yang dapat mempengaruhi ciri-ciri seperti warna mata, bentuk hidung, dan struktur wajah.

Mutasi baru yang terjadi setelah pembelahan sel dapat menyebabkan perbedaan genetik minor antara saudara kandung, yang nantinya mempengaruhi perkembangan wajah.

Faktor lingkungan juga memainkan peran penting dalam perkembangan fisik dan wajah. Faktor-faktor ini dapat mencakup kondisi prenatal, nutrisi, dan paparan terhadap elemen lingkungan setelah kelahiran.

Posisi janin dalam rahim dan perbedaan dalam pasokan nutrisi dan oksigen juga dapat mempengaruhi perkembangan fisik mereka.

Perbedaan dalam paparan hormon selama perkembangan prenatal dapat mempengaruhi pertumbuhan dan bentuk wajah.

BACA JUGA:Hadapi Malaysia, Timnas Sudah Cetak 14 Gol: Saksikan Semifinal Asean U19 Boys Sabtu 27 Juli 2024

Pasca dilahirkan, nutrisi yang diterima selama masa pertumbuhan dapat mempengaruhi perkembangan tulang dan otot wajah.

Paparan terhadap sinar matahari, polusi, dan faktor lingkungan lainnya dapat menyebabkan perubahan fisik yang mempengaruhi penampilan wajah. 

Aktivitas fisik, kebiasaan tidur, dan faktor gaya hidup lainnya juga dapat berkontribusi pada perbedaan dalam penampilan wajah.

Kategori :