KORANRB.ID – Dalam kehidupan sehari-hari, handuk adalah salah satu barang yang sering anda gunakan.
Baik untuk membersihkan tubuh setelah mandi hingga mengeringkan tangan setelah mencuci tangan. Handuk memegang peranan penting dalam rutinitas kebersihan pribadi.
Namun, ada kebiasaan yang mungkin tidak anda sadari berpotensi menimbulkan risiko kesehatan, yaitu bertukar handuk.
Meskipun tampaknya sepele, bertukar handuk dapat memiliki dampak negatif yang signifikan terhadap kesehatan dan hygiene anda.
BACA JUGA:Gara-Gara Motor, 2 Pemuda Kota Manna Tewas Dikeroyok, Begini Kata Kapolres
BACA JUGA:Tapir yang Hebohkan Warga Kepahiang, Dibawa BKSDA Bengkulu
Handuk adalah media yang ideal bagi mikroorganisme untuk berkembang biak, terutama jika handuk tersebut tidak dicuci secara teratur.
Ketika anda bertukar handuk dengan orang lain, anda berisiko mengalihkan bakteri, jamur, atau virus dari satu individu ke individu lainnya.
Infeksi kulit seperti jerawat, eksim, atau infeksi jamur (seperti athlete’s foot atau tinea corporis) dapat dengan mudah menyebar melalui penggunaan handuk yang sama.
Infeksi ini sering kali disebabkan oleh mikroorganisme yang ada di permukaan kulit atau di lingkungan sekitar.
Handuk yang sudah digunakan menyimpan partikel kulit mati, minyak, dan keringat, yang dapat mengandung patogen.
BACA JUGA:7 Cara Memulai Usaha Bengkel Motor, Salah Satunya Cari Montir yang Handal
BACA JUGA:Nasi Bisa Meningkatkan Gula Darah, Coba Ganti Dengan Ini
Ketika handuk digunakan oleh orang lain, risiko penularan penyakit kulit meningkat secara signifikan.
Beberapa penyakit menular seksual, seperti herpes genital, dapat menyebar melalui kontak langsung dengan kulit yang terinfeksi.