4. Posisi tengkurap memberikan perspektif baru bagi bayi, membantu mereka mengembangkan keterampilan visual dan persepsi ruang.
Melihat lingkungan dari sudut pandang yang berbeda merangsang otak bayi dan mendukung perkembangan kognitif mereka.
5. Tummy time dapat menjadi waktu yang menyenangkan untuk berinteraksi dengan bayi. Orang tua dan pengasuh dapat berada di lantai bersama bayi, berbicara, bernyanyi, atau memainkan mainan untuk merangsang minat dan keterlibatan bayi.
BACA JUGA:Arab Saudi Cuma Peringkat 6, Ini 10 Negara Jumlah Masjid Terbanyak di Dunia
BACA JUGA:Menilik Quagga! Berikut 6 Fakta Unik Jenis Zebra Punah yang Coba Dihidupkan Kembali
Lantas bagaimana cara dan waktu melakukan tummy time yang benar ?
Tummy time bisa dimulai sejak hari pertama bayi pulang dari rumah sakit. Beberapa menit setiap sesi, beberapa kali sehari, cukup untuk memulai.
Seiring bertambahnya usia dan kekuatan bayi, durasi dapat ditingkatkan.
Pastikan bayi dalam keadaan sadar, tidak lapar, dan tidak terlalu lelah. Waktu terbaik biasanya adalah setelah mengganti popok atau setelah tidur siang.
Letakkan bayi di permukaan datar yang nyaman dan aman, seperti alas permainan atau selimut di lantai. Hindari tempat yang bisa membuat bayi terjatuh atau terbentur.
Untuk bayi yang sangat muda atau yang belum terbiasa dengan tummy time, anda bisa mulai dengan meletakkan bayi tengkurap di dada anda saat anda berbaring telentang.
BACA JUGA:Gerindra Usung Dedy-Agi Maju Pilwakot Bengkulu, Demokrat Kota Bengkulu Deklarasikan Dukungan
BACA JUGA:Bawaslu Kabulkan Permohonan Ariyono-Harialyyanto, KPU Diminta Beberkan Data TMS
Ini memberikan kenyamanan tambahan karena bayi bisa mendengar detak jantung dan merasakan kehangatan tubuh anda.
Gunakan mainan berwarna cerah atau cermin untuk menarik perhatian bayi selama tummy time.
Berbicaralah dengan lembut atau bernyanyi untuk membuat waktu tengkurap lebih menarik dan menyenangkan.