KORANRB.ID - Konstalasi jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Rejang Lebong mulai tampak mengkerucut.
Setelah sebelumnya Hendra Wahyudiansyah memastikan diri menggandeng Herizal Apriansyah, Syamsul Effendi digadangkan berpasangan dengan Juhendra Siregar (Ucok).
Baru-baru ini muncul rumor bahwa HM. Fikri Thobari akan berpasangan dengan Hendri Praja.
Bahkan dalam 2 hari terakhir, foto HM. Fikri Thobari - Hendri Praja santer berseliweran di media sosial, yang diantaranya diposting oleh loyalis dan tim pemenangan bakal calon bupati (bacabup) dan juga Ketua DPD PAN Rejang Lebong tersebut.
BACA JUGA:Mengejutkan, Ternyata ini 10 Manfaat Buah Alpukat Bila Digunakan untuk Masker Wajah
BACA JUGA:Ini Dia 5 Kabupaten dan Kota Terluas di Indonesia, Daerahmu Nomor Berapa?
Kemungkinan kedua tokoh ini akan berpasangan diperkuat oleh statement Fikri saat dikonfirmasi koranrb.id, dimana pengusaha muda ini tidak menampik ataupun membenarkan perihal rumor yang beredar tersebut.
Ia hanya mengatakan sampai saat ini dirinya masih menunggu instruksi dari DPP PAN terkait bakal calon wakil bupati yang akan mendampinginya pada Pilkada Rejang Lebong mendatang.
"Terkait wakil bupati, kita masih menunggu intruksi dari partai dalam hal ini DPP PAN. Mohon doanya dalam waktu dekat partai akan mengeluarkan intruksinya," ungkap Fikri.
Terkait foto yang beredar tersebut, Fikri memilih untuk tidak menanggapinya lebih jauh. Menurutnya nantinya soal calon wakil bupati, DPP PAN tentu sudah memiliki analisa yang baik untuk memenangkan Pilkada Rejang Lebong, serta tentu sudah melakukan kajian lebih lanjut dengan partai politik lain dalam koalisi pemenangan.
BACA JUGA:Menilik 5 Spesies Sotong dari Famili Sepiidae dan Persebarannya
BACA JUGA:Kenali 12 Jenis Batu Termahal di Dunia, Punya Satu Saja Auto jadi Sultan
"Kalau soal foto itu, ya biarkan saja. Namun yang jelas, selaku kader partai kita tentu harus tunduk dengan instruksi partai," singkatnya.
Informasi yang dihimpun koranrb.id sebelumnya, Hendri Praja yang dirumorkan akan mendampingi Fikri merupakan putra asli Desa Apur Kecamatan Sindang Beliti Ulu, yang merupakan salah satu lulusan terbaik Institut Pendidikan Dalam Negeri (IPDN) dan saat ini masih aktif sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).
Bahkan saat ini informasinya, lulusan S3 Universitas Sriwijaya dan juga seorang pengusaha muda tersebut sedang mempersiapkan diri untuk mundur dari jabatannya sebagai ASN sebagai bentuk keseriusannya maju dalam Pilkada mendatang.