KORANRB.ID - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Bengkulu dinilai lambat dalam pelayanan pengurusan Administrasi Kependudukan (Adminduk).
Hal tersebut diungkapkan salah satu warga Kelurahan Pekan Sabtu Kecamatan Selebar Kota Bengkulu, Jalal (28).
Ia menilai Dukcapil lambat dalam proses percetakan Kartu Keluarga (KK).
Pasalnya ia sudah 1 minggu menunggu proses penyetakan KK tersebut.
“Kurang Lebih sudah seminggu,” ucap Jalal.
BACA JUGA:Petahana Dilarang Gunakan Fasilitas Negara, Ini Penjelasannya
BACA JUGA:Dishub Kota Bengkulu Tukar 445 LED Rusak di 150 PJU
Lanjut Jalal merasa keberatan dengan pelayanan yang ada, selain memerlukan waktu yang lama ia juga harus direpotkan dengan kondisi rumah dengan kantor Dukcapil yang teramat jauh.
“Harus bolak-balik dari Pekan Sabtu,” kata jalal.
Sementara di tempat terpisah, Kepala Dinas Dukcapil Kota Bengkulu, Drs. Widodo mengatakan dalam proses pencetakan KK dan bahkan KTP warga Kota Bengkulu sebenarnya sudah diberikan akses yang sangat mudah dan tidak perlu jauh-jauh untuk datang langsung.
“Kita berikan opsi mau datang sendiri atau melalui Slawe (website Dukcapil, red),” kata Widodo.
BACA JUGA:Hingga Agustus, Realisasi Pajak Hiburan Malam Baru Rp2,2 Miliar dari Target Rp8,2 Miliar
BACA JUGA:40 Pengurus Koperasi di Bengkulu Dilatih Selama 5 Hari
Lanjut Widodo Slawe sudah mempermudah warga Kota Bengkulu dalam pengurusan dokumen, jika masih saja mendapatkan kendala bisa melalui kelurahan.
Namun hal yang membuat lambat bukan kerena pelayanannya, namun karena kondisi jaringan yang memang dalam prosesnya harus menunggu beberapa hari jika terkendala namun jika jaringan bagus maka tidak sampai satu minggu sudah selesai.