“Hal ini untuk mencegah kemacetan lalu lintas karena ruas jalan yang sempit termasuk juga mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas,” pungkas Jumaidi.
Sekadar mengetahui, masyarakat sepanjang jalur Lais – Arma memang sudah mulai resah dengan lalu lintas truk angkutan batu bara tersebut. Apalagi sebagian besar kondisi jalan Lais- arma tersebut masih rusak berat.
BACA JUGA:Sopir Mengantuk, Truk Pengiriman Paket Hantam Tiang Listrik
Namun pengemudi truk BB diduga memilih jalur tersebut lantaran lebih pendek jika dibandingkan melalui jalur tengah Kecamatan Air Besi dan Tanjung Agung Palik. (qia)
Kategori :