CURUP, KORANRB.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) telah merangkum jumlah siswa Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI) maupun Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs) yang akan menerima bantuan seragam tahun 2024. Jumlahnya mencapai 9.424 siswa yang dalam waktu dekat akan menerima bantuan yang masuk dalam program prioritas Pemkab Rejang Lebong tersebut.
Menurut Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Rejang Lebong, Hanapi, M.Pd, program ini menjadi salah satu upaya strategis pemerintah daerah untuk mendukung pendidikan yang lebih inklusif, sekaligus meringankan beban orang tua, khususnya dari keluarga kurang mampu, dalam memenuhi kebutuhan pendidikan anak-anak mereka.
Program ini dilatarbelakangi oleh visi-misi Bupati dan Wakil Bupati Rejang Lebong yang disampaikan pada masa kampanye Pilkada 2020. Salah satu fokus dari kepemimpinan daerah tersebut adalah meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Rejang Lebong, tidak hanya melalui peningkatan infrastruktur dan fasilitas sekolah, tetapi juga melalui bantuan langsung kepada siswa yang membutuhkan.
"Pengadaan seragam sekolah gratis ini merupakan bentuk komitmen pemerintah untuk mendukung pendidikan bagi seluruh lapisan masyarakat, terutama bagi mereka yang mengalami kesulitan ekonomi," beber Hanapi.
Ia menjelaskan, tujuan utama dari program pengadaan seragam sekolah gratis adalah untuk memastikan bahwa semua siswa, baik di sekolah negeri maupun swasta, memiliki akses yang sama terhadap sarana pendidikan yang layak.
BACA JUGA:Serang Pengasuh Hingga Terjatuh, Taruna BVA Dikeluarkan dari Akpol, Ini Tanggapan Gubernur Akpol
BACA JUGA:Korupsi Retribusi TKA Bengkulu Tengah, Mantan Pejabat Disnakertrans Dituntut 6 Tahun Penjara
Dengan memberikan seragam sekolah secara cuma-cuma, pemerintah daerah berharap dapat mengurangi kesenjangan sosial yang mungkin terjadi di sekolah, di mana siswa dari keluarga kurang mampu kerap kali kesulitan untuk membeli seragam baru yang sesuai dengan standar sekolah.
"Data penerima bantuan ini didasarkan pada data pokok pendidikan (dapodik) yang telah diinput hingga tanggal 31 Agustus 2024 lalu," ujar Hanapi.
Hanapi menjelaskan, dari dapodik tercatat sebanyak 8.424 siswa yang memenuhi syarat untuk menerima bantuan seragam gratis. Rinciannya adalah 4.392 siswa SD dan 4.032 siswa SMP.
Selain itu, Kementerian Agama (Kemenag) Rejang Lebong juga menyerahkan data sekitar 1.000 siswa dari MI dan MTs, yang turut dimasukkan dalam program ini. Dengan demikian, total penerima bantuan seragam gratis pada Tahun 2024 mencapai 9.424 siswa.
"Program ini tidak hanya berlaku untuk sekolah yang berada di bawah naungan Dikbud Rejang Lebong, tetapi juga mencakup sekolah yang berada di bawah Kemenag Rejang Lebong, menunjukkan adanya kolaborasi antara dua lembaga pemerintah dalam mendukung pendidikan di wilayah tersebut," terangnya.
BACA JUGA:Doa Usai Salat Subuh Dikabulkan, Siswi MtsN 1 Bengkulu Ini Dapat Hadiah Motor HUT RB ke 23
BACA JUGA:Cuaca Tidak Menentu, Petani Ragu Memulai Tanam Padi
Setelah jumlah penerima bantuan seragam gratis ditetapkan, tahap selanjutnya adalah proses pengukuran seragam yang dilakukan di masing-masing sekolah.