KORANRB.ID - Diduga Guru di salah satu Sekolah Dasar di Kota Bengkulu lecekan siswa sendiri hingga orang tua melaporkan kejadian tersebut ke Polisi.
Kejadian tersebut terjadi pada Sabtu 08.00 WIB di lingkungan sekolah 7 September 2024.
Kejadian pelaporan tersebut dibenarkan Kasi Humas Polresta Bengkulu Iptu Endang Sudrajat, bahwa memang ada laporan yang masuk ke Unit PPA Polresta Bengkulu.
"Iya benar, kemaren (7 Sepetember 2024) ada orang tuanya melaporkan kasus dugaan pencabulan yang dilakukan oleh salah satu oknum tenaga kerja di sekolah tersebut," ungkap Endang pada RB, 11 September 2024.
BACA JUGA:2 Tsk Pembunuhan Jalan Bali Dijerat 2 Pasal, Ini Kronologisnya
BACA JUGA:Kasus Pembebasan Jalan Tol Masih Tunggu Hasil Audit BPKP
Dalam kasus dugaan tindak pidana pelecehan ini, siswi yang masih kelas 6 SD menjadi korban pelecehan di sekolahnya sendiri dan orang tua korban melaporkan kejadian ini ke Polresta Bengkulu.
“Anak itu masih kecil masih kelas 6 SD,” terang Endang.
Ia melanjutkan untuk kronologis kejadian yang orang tua korban ceritakan kepada Polisi, bahwa anaknya dilecehkan saat jam pelajar sedang berlangsung.
Pasalnya korban anak sedang sakit perut dan berniat ingin mengambil minyak kayu putih di Unit Kesehatan Sekolah (UKS).
“Kronologi diawali dengan korban merasa sakit perut dan izin ke UKS untuk mengambil minyak kayu putih,” ungkap Endang.
BACA JUGA:Kasus Pembebasan Jalan Tol Masih Tunggu Hasil Audit BPKP
BACA JUGA:3 Terdakwa Tipikor Dana BOS MAN 2 Kepahiang Jalani Sidang Perdana
Setibanya di ruang UKS, korban bertemu dengan terlapor. Lalu terlapor menidurkan korban di kasur ruang UKS sembari mencium korban di bagian leher hingga ke payudara.
“Setibanya di UKS korban bertemu dengan terlapor melihat korban Saksit terlapor membantu bukanya membantu terlapor mala melakukan tindkan pelecehan terhadap korban,” jelas Endang.