KORANRB.ID – Aksi balap liar di Jembatan Elevated kawasan Danau Dendam Tak Sudah Kota Bengkulu Minggu, 22 September 2024 memakan korban hingga meninggal dunia.
Balap liar berujung terjadi kecelakaan lalu lintas ini melibatkan Kevin Fauzan Alfindo (18) warga Jalan manggis VA Rt. 18 Rw. 06 Kelurahan Panorama Kecamatan Singgaran Pati dan Median Usman (27) warga Bengkulu Selatan.
Keduanya diduga melakukan balap liar, dengan titik awal di danau dendam menuju ujung jembatan.
Setelah keduanya memacu sepeda motor masing-masing sekitar jarak 50 meter, keduanya saling berdekatan, hingga Kevin hilang kendali dan menghantam bagian pinggir sebelah kanan motor Median.
BACA JUGA:Polisi Selidiki Keterlibatan 2 Remaja di Kota Bengkulu Bawa Sajam dengan Geng Motor
BACA JUGA:Kecelakaan di Padang Kemiling, Pengendara Motor Tewas Tabrak Mobil Pickup
Sementara di depan, ada mobil Avanza. Keduanya terseret di aspal sempat mengenai bagian mobil dan terpental ke pembatas jalan.
Setelah itu luka robek di bagian kening dialami Kevin, hingga dinyatakan meninggal dunia sementera luka ringgan dialami Median dan melarikan diri.
Kapolresta Bengkulu Kombes Pol Deddy Nata, SIK mengatakan lakalantas yang mengakibatkan satu pengendara meninggal dunia dan penyebab awal adalah hilangya kendali saat pengendara melajukan kendaraan dengan kecepatan tinggi.
“Diawali balap liar kemudian terjadi oleng hingga kecelakaan,” ungkap Deddy pada RB 23 Sepetember 2024.
BACA JUGA:Diduga Ditipu Teman Rp2 Juta Janji Loloskan Jadi Honorer, Korban Bakal Lapor Polisi
BACA JUGA:Hingga September 2024, Kebakaran di Kota Bengkulu Tembus 90 Kasus
Untuk itu tim dari unit lantas sudah melakukan pendalaman atas pristiwa ini saat ini sedang dilakukan penelusuran.
“Terhadap kasus ini unit lantas sudah melakukan pendalaman,” terang Deddy.
Untuk tindak lanjut sehingga tidak ada kejadian serupa tindakan pencegahan dilakukan harapannya bisa mengurangi balap liar yang ada.