KORANRB.ID – Untuk memastikan proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu berjalan lancar, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Bengkulu ajak masyarakat untuk meningkatkan kerukunan.
Kadis Kesbangpol Kota Bengkulu, Sofyan Tosoni SE MM mengatakan untuk mencegah kemungkinan terjadinya konflik sosial yang terjadi dalam perhelatan pesta demokrasi atau Pilkada warga Kota Bengkulu diminta meningkatkan kerukunan sesama.
“Sudah seharusnya pesta demokrasi ini disikapi dengan riang gembira,” kata Sofyan.
Selain itu juga diharapkan aparat penegak hukum serta seluruh elemen yang terlibat dalam proses Pilkada agar dapat menjaga kondusifitas wilayah dan mencegah terjadinya konflik sosial.
BACA JUGA:Pemasangan Traffic Light di Simpang Empat Tebeng Tidak Memenuhi Syarat, Begini Solusinya
BACA JUGA:Beri Motivasi Anak Jalanan, Dinsos Datangkan Tegar dan Rivo Petir dalam Gebyar Pilar-Pilar Sosial
Keterlibatan berbagai pihak, mulai dari RT dan RW, tokoh masyarakat, serta tokoh agama juga dirasa tidak kalah penting dalam mengambil peran sebagai agen perubahan yang turut serta dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama proses pemilihan.
“Dengan partisipasi aktif dari masyarakat serta upaya penanganan potensi konflik yang dilakukan pemerintah merupakan hal yang harus kita laksanakan,” tutur Sofyan.
Selain itu juga kecerdasan dalam menghargai keberagaman pilihan, tentunya menjadi suatu hal yang perlu disadari oleh masyarakat, karena perlu diingat kelima Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota Bengkulu yang maju dalam perhelatan Pilkada Kota Bengkulu 2024 ini memiliki kesamaan yakni untuk memajukan Kota Bengkulu.
Ia juga menyebutkan warga Kota Bengkulu semakin hari sudah dewasa dengan hal semacam itu berkaca pada Pemilihan Umum (Pemilu) Legislatif lalu tingkat partisipasi pemilih warga mencapai 80 persen ke atas dan tidak ada tindakan yang saling menyakiti satu sama lain, untuk itu hal yang sama juga harus diterapkan pada pesta demokrasi daerah kali ini.
BACA JUGA:713 Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Bengkulu Diwisuda Periode Oktober 2024
BACA JUGA:Nama-nama 10 Pemilik Warung di Kota Bengkulu yang Daftar Bantuan Diserahkan ke Kemendag
“Berkaca pada Pemilu lalu kita tentram dan kondusif, jadi sekarang harus sama,” sampainya.
Ia berharap agar masyarakat tetap menjaga kerukunan dan kedamaian, sikapi dengan kecerdasan terhadap berita yang belum diketahui kebenarannya, seperti mencari fakta sebanarnya, serta tidak mudah terpropokasi oleh oknum yang menjelek-jelekan Paslon manapun.
Karena siapapun yang akan terpilih tentunya harus disambut dengan baik walaupun bukan pilihannya, karena yang terpilih itulah yang akan menjadi Walikota Bengkulu.