BACA JUGA:Masyarakat Diminta Aktif Awasi Pemilu
Bahkan ia juga berharap kedepannya pemerintah ikut mengarahkan desa-desa juga untuk mengedepankan pembangunan SDM selain pembangunan fisik.
Namun pembangunan non fisik tersebut benar-benar harus terukur dengan kondisi masyarakat.
BACA JUGA:Masyarakat Diminta Aktif Awasi Pemilu
“Sehingga tidak hanya mengedepankan pembangunan fisik seperti selama ini. Peningkatan SDM di desa-desa juga harus ditingkatkan,” tegasnya.
Ia yakin jika program peningkatan SDM juga menjadi prioritas pemerintah hingga ke desa-desa melalui Dana Desa (DD). Maka target daerah sebagai BU sebagai daerah yang terus maju akan segera terwujud bahkan dengan masyarakat yang memegang religiusitas tinggi.
“Kita harus mempersiapkan SDM BU yang mampu bersaing dan benar-benar siap bersaing untuk membangun daerah berikutnya,” terangnya.
Membangun SDM juga tidak bisa hanya dilakukan pemerintah namun juga harus bekerjasama dengan masyarakat.
BACA JUGA:2 Artis Dangdut Ibukota Meriahkan HUT Lebong
Apalagi untuk tetap menjaga BU sebagai daerah yang religius. DPRD Bu mendukung program pemerintah bahkan ikut mengalokasikan anggaran untuk pemberian honor bagi Imam Masjid dan tokoh agama di BU.
Hal ini sebagai bentuk penghargaan atas bantuan dari para tokoh agama yang selama ini sudah membantu peningkatan kualitas keagamaan masyarakat.
BACA JUGA:28 Desa Masuk Kawasan Kumuh, Penanganan Diusulan Lewat DAK Tematik
Bahkan Ia juga meminta desa-desa membantu menyalurkan honor bagi pengurus-pengurus masjid yang bisa ditanggung oleh desa melalui dana desa.
Hal ini sebagai bentuk penghargaan atas tugas berat yang dilakukan tokoh agama selama ini.
“Karena pembangunan tidak bisa hanya dinilai dari pembangunan fisik. Namun pembangunan manusia juga harus dikedepankan sehingga pembangunan bisa berlangsung seimbang,” pungkas politisi Golkar tersebut.(qia/adv)