KORANRB.ID - Akibat sopir mengantuk, kecelakaan tunggal menimpa sebuah truk box bermuatan paket, di ruas jalan lintas Bengkulu-Manna, tepatnya di Desa Air Teras Kecamatan Talo pada Minggu, 22 Desember 2024, sekitar pukul 03.00 WIB.
Kronologisnya, berawal dari sopir truk bernama Firen Dicha Altalarik Ilofvy (23) warga Desa Air Periukan Kecamatan Air Periukan, bersama kernetnya Rolando Gustendi (21) warga Desa Talang Perapat Kecamatan Seluma Barat, melaju dari arah Kota Bengkulu menuju ke Manna Bengkulu Selatan.
Namun setiba di tikungan Desa Air Teras, sopir yang dalam kondisi mengantuk, tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya, hingga menyebabkannya truk keluar jalur dan menabrak tiang PLN hingga roboh menimpa rumah warga setempat.
Ini diungkapkan warga setempat, Yetni. "Sopirnya ngakunya mengantuk mas, rencana mau ke Manna Bengkulu Selatan," singkatnya.
BACA JUGA:Unjuk Rasa Soal Pencairan ADD di Kantor Bupati Seluma Hari Ini Ditunda, Ini Alasannya
BACA JUGA:Ditutup 31 Desember, 12 Pendaftar PPPK Tahap II Dinyatakan TMS
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun akibat tiang PLN roboh otomatis membuat listrik di wilayah Talo dan sekitarnya kembali padam.
Demi keamanan dan kenyamanan, truk box kini telah diamankan petugas kepolisian di Polsek Talo.
Sementara itu terkait tiang listrik yang roboh. Petugas ULP PLN Rayon Tais langsung mengevakuasi tiang listrik yang melintang di tengah badan jalan untuk membantu mengurai kemacetan lalu lintas pasca kejadian.
"Untuk kejadian di Talo, sudah kami evakuasi mas, terkait listrik yang padam sudah mulai diperbaiki," ungkap Manager ULP PLN Rayon Tais, Wahyudi Putra melalui Koordinator Pelayanan Teknis, Slamet Haryanto pada Minggu sore.
BACA JUGA:Waduh! 792 Unit Randis Pemkab Seluma Nunggak Pajak, Total Capai Rp991 Juta
BACA JUGA:Duh! Lelang Kendaraan Dinas Pemkab Kepahiang Banyak Tidak Laku
Demikian juga dengan listrik yang sempat padam sejak Jumat 20 Desember 2024 siang di sebagian besar Kecamatan Ulu Talo.
Pada Minggu, 22 Desember 2024 sore jaringan listrik sudah mulai stabil dan sudah tidak gelap gulita seperti hari sebelumnya.
Ini diungkapkan Kades Pagar Banyu Kecamatan Ulu Talo, Wentar. Ia bersyukur saat ini sekitaran Kecamatan Ulu Talo terkhususnya Desa Pagar Banyu sudah tidak remang remang.