Lima Formasi Dokter CPNS di Rejang Lebong Hangus, Ini Penyebabnya

Selasa 24 Dec 2024 - 00:08 WIB
Reporter : Arie Saputra Wijaya
Editor : Ade Haryanto

Kejadian ini menjadi bukti nyata tantangan yang dihadapi Pemkab Rejang Lebong dalam memenuhi kebutuhan tenaga medis spesialis di daerah. 

Rejang Lebong, seperti banyak daerah lain di Indonesia, masih menghadapi kesenjangan dalam distribusi tenaga kesehatan.

"Untuk daerah seperti Rejang Lebong, kita perlu strategi baru untuk menarik tenaga kesehatan spesialis, seperti memberikan insentif atau fasilitas tambahan.

Kalau tidak, formasi seperti ini akan terus sulit terpenuhi," jelas Wahyu.

BACA JUGA:Bengkulu Terima Rp 11,5 Miliar Insentif Karbon, RBP GCF Bengkulu Resmi Diluncurkan

Kekosongan formasi ini juga berdampak langsung pada upaya peningkatan pelayanan kesehatan di Rejang Lebong. 

Tanpa dokter spesialis, masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan tingkat lanjut harus mencari bantuan ke kota lain, yang tentu saja memakan waktu dan biaya tambahan.

Sementara itu, proses seleksi CPNS untuk formasi lain di Kabupaten Rejang Lebong tetap berjalan sesuai jadwal.

Wahyu menjelaskan, tahapan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) telah selesai dilaksanakan pada minggu kedua Desember 2024 di UPTD Badan Kepegawaian Negara (BKN) Provinsi Bengkulu.

BACA JUGA:Operasi Pekat Nala, 1.238 Botol Miras Disita Polresta Bengkulu

"Tes SKB sudah selesai sekitar dua minggu lalu.

Sekarang tinggal menunggu pengumuman resmi dari BKN," katanya.

Pengumuman hasil seleksi dijadwalkan akan dirilis pada 24 hingga 31 Desember mendatang.

Wahyu mengimbau para peserta untuk terus memantau informasi melalui kanal resmi BKPSDM dan BKN.

BACA JUGA:Cuaca Ekstrem, Pengunjung Pantai Jakat Dibatasi

"Peserta harus aktif memantau informasi mulai tanggal 24 nanti.

Kategori :