Selama tidur, produksi air liur menurun, sehingga bakteri di mulut lebih aktif.
Hal ini menyebabkan bau mulut yang khas.
BACA JUGA:Bukan Cuma Bumbu Masakan, Ternyata Serai Punya Segudang Manfaat untuk Kesehatan
Kendati demikian, mengapa nafas bau menjadi indikator sehat juga, dikarebakan produksi air liur menurun untuk menghemat energi tubuh.
Kemudian, bakteri yang aktif di mulut membantu menjaga keseimbangan mikroorganisme.
Namun, jika bau mulut sangat menyengat atau disertai rasa tidak nyaman di mulut, ini bisa menjadi tanda adanya masalah seperti gigi berlubang, penyakit gusi, atau gangguan pencernaan.
5. Kerak Mata
Kerak mata adalah akumulasi cairan, minyak, dan sel kulit mati yang terkumpul di sudut mata selama tidur.
Meski tampak tidak menyenangkan, keberadaan kerak mata menunjukkan bahwa mata berfungsi dengan baik untuk membersihkan diri.
Adapun fungsinya, menyingkirkan kotoran dan debu yang masuk ke mata.
Kemudian, menunjukkan bahwa saluran air mata bekerja normal serta menandakan mata mendapatkan cukup istirahat.
Dan jika kerak mata berlebihan atau disertai rasa gatal, merah, atau nyeri, ini bisa menjadi tanda infeksi mata seperti konjungtivitis atau alergi.
BACA JUGA:Jadi Trend Kuliner Saat Sedang Musim, Simak Sajian Unik Kopi Campur Durian
6. Urine Berwarna Gelap
Saat bangun tidur, urine cenderung berwarna lebih gelap dibandingkan biasanya.