“Yang kedua, komitmen bahwa kami sudah diamati maka tempat-tempat ini akan dirawat akan dikembangkan dan dibuat menjadi lebih menarik supaya lebih banyak lagi anak-anak muda yang berkesempatan untuk belajar,” tandasnya.
Anies Baswedan mengakhiri kampanyenya di Provinsi Bengkulu dengan berkunjung ke Pantai Kualo Pasar, Rabu Sore(6/12). Kedatangan Anies langsung disambut oleh pengunjung pantai serta para nelayan setempat, Anies langsung berdialog bersama dan menyerap apa yang menjadi aspirasi para nelayan.
“Kami bertemu dengan para nelayan di pantai Pasar Bengkulu lalu mendengar apa yang menjadi permasalahan, mereka menyampaikan bahwa ada kebutuhan untuk tempat pengolahan ikan,” jelas Anies
BACA JUGA:Rebut Suara 1.494.828 Pemilih Bengkulu, Anies Sapa Pedagang, Nelayan dan Mahasiswa
“Agar ikan yang mereka peroleh bisa stabil harganya, kalau tidak ada tempat pengolahan ikan tidak akan tahan lama dan begitu tahan lama harganya langsung turun, begitu turun pendapatan mereka akan berkurang,” lanjutnya
Menurut para nelayan permasalahan tersebut sudah menahun dan Anies bersama pasangannya Muhaimin Iskandar telah berkomitmen secara khusus dalam visi misi mereka untuk memajukan serta mensejahterakan nelayan dan wilayah pesisir.
“Kami tidak ingin masalah itu berulang-ulang karena itu kami melihat perlu disiapkan tempat pengolahan ikan dan itu bagian dari visi-misi kami bahwa tempat-tempat sentral kegiatan perikanan, kegiatan nelayan harus disiapkan tempat penyimpanannya cold storage,” jelasnya
Trobosan yang kedua adalah membangun tempat pengolahan ikan yang dikelola oleh koperasi nelayan, yang mana harapannya nelayan bisa menambah nilai jual dari ikan tangkapannya.
BACA JUGA:Desember, Anies Baswedan Bakal Kampanye di Bengkulu, Catat Tanggal dan Lokasinya
“Kedua, tempat pengolahan ikan sehingga kesejahteraan mereka meningkat dan ketika nanti membentuk kelompok pengolahan ikan kami ingin itu dalam bentuk koperasi, sehingga nilai tambah yang didapat dari tempat tersebut hasilnya akan dirasakan oleh para nelayan, kami ingin perkuat koperasi nelayan itu,” tandasnya.(afa/*)