Sementara peringatan dari Layanan Cuaca Nasional (NWS) tentang badai angin yang "mengancam jiwa" menunjukkan betapa seriusnya situasi ini.
Maka dari itulah, penting bagi masyarakat di daerah yang rawan kebakaran untuk selalu waspada dan mengikuti informasi terbaru dari pihak berwenang.
Hal ini terutma pada saat kondisi cuaca ekstrem terjadi.
BACA JUGA:Burung Kolibri Raksasa! Berikut 5 Fakta Unik Patagona Gigas
Dengan adanya upaya mitigasi, seperti pembersihan lahan dan pembuatan jalur pemadam kebakaran, juga sangat penting untuk mengurangi risiko kebakaran di masa yang akan datang.
3. Perubahan iklim
Dikutip dari laman Yale Climate Connections, terjadinya kebakaran hebat yang melanda California menjadi sorotan utama dalam konteks perubahan iklim yang semakin parah.
Dimana, musim hujan yang biasanya berlangsung dari Oktober hingga April kini tidak lagi bisa diandalkan, terutama di California Selatan, yang masih mengalami kondisi kering hingga awal tahun 2025.
BACA JUGA:Punya Tanduk Melengkung! Berikut 5 Fakta Unik Kerbau Asia, Ahli Berenang
Adapun hal ini telah menunjukkan bahwa pola cuaca yang telah ada selama bertahun-tahun mulai berubah dan perubahan iklim berperan besar dalam fenomena tersebut.
Dengan adanya kekeringan yang berkepanjangan, ditambah lagi dengan cuaca ekstrem, maka menciptakan kondisi yang sangat rentan terhadap kebakaran hutan.
Vegetasi yang kering menjadi bahan bakar yang mudah terbakar dan ketika ditambah dengan angin kencang dan suhu tinggi, maka risiko kebakaran meningkat secara signifikan.
Kaitlyn Trudeau dari Climate Central menekankan bahwa perubahan iklim tidak hanya memperburuk kekeringan.
BACA JUGA:Berpindah Tempat Mengikuti Musim! Berikut 5 Fakta Unik Puku, Terancam Punah
Namun demikian, juga meningkatkan frekuensi hari-hari yang berpotensi menyebabkan kebakaran.
Dimana, kebakaran di California hanyalah salah satu contoh dari dampak luas yang ditimbulkan oleh perubahan iklim.