Sehingga adaptasi tersebut bisa menjadikan serigala Arktik sebagai predator yang efisien dan mampu bertahan di salah satu lingkungan paling ekstrem di Bumi.
4. Karibu
Dikutip dari laman iNaturalist, karibu atau reindeer dengan nama ilmiahnya Rangifer tarandus, merupakan hewan yang sangat teradaptasi dengan lingkungan dingin di belahan utara.
BACA JUGA:Pakai Rompi! Berikut 5 Fakta Unik Tamandua, Mamalia Lucu
Karibu memiliki bulu yang tebal dan padat yang tidak hanya berfungsi sebagai penyekat terhadap suhu dingin, namun juga membantu menjaga suhu tubuh mereka tetap stabil.
Metabolisme karibu yang efisien memungkinkannya untuk menghemat energi.
Dengan kakinya yang kuat dan berbulu tebal memungkinkan Karibu untuk bergerak dengan mudah di atas salju yang dalam.
Selain itu, struktur hidung karibu yang unik berfungsi untuk menghangatkan udara yang dihirup sebelum mencapai paru-paru.
BACA JUGA:Besarnya Ganas! Berikut 5 Fakta Mamalia Herbivora yang Kecilnya Menggemaskan
Dimana, hal ini membantu karibu mencegah penurunan suhu tubuh yang drastis, sehingga karibu dapat bertahan dalam kondisi ekstrem.
5. Musk Ox
Dikutip dari laman Animalia, musk ox dengan nama ilmiahnya Ovibos moschatus, merupakan hewan yang sangat menarik dan unik.
Hal ini karena musk ox memiliki berbagai adaptasi yang memungkinkan hewan ini bertahan hidup di lingkungan yang ekstrem, terutama di daerah Arktik.
BACA JUGA:Mamalia Mirip Babi! Berikut 5 Fakta Unik Chacoan Peccary
Dengan bulunya yang tebal, yang terdiri dari dua lapisan, sangat penting untuk melindungi musk ox dari suhu dingin yang ekstrem.
Adapun lapisan luar yang kasar melindungi dari angin dan cuaca buruk, sementara qiviut, yang merupakan serat halus dari lapisan dalam, memberikan isolasi yang sangat baik.