KORANRB.ID – Komandan Korem (Danrem) 041/Garuda Emas (Gamas), Brigjen TNI Rachmad Zulkarnaen menegaskan kepada seluruh Prajurit TNI AD dalam naungan Korem 041/Games Bengkulu, agar dapat menjaga netralitas pada Pemiliham Umum (Pemilu) tahun 2024.
Dan sangat tidak dibenarkan jika seorang prajurit kedapatan terlibat dalam politik praktis.
BACA JUGA:Mukomuko Diperkuat Dua Koramil Baru
“Kami sampai detik ini tetap akan netral. Kami tetap berdiri sebagai TNI, tidak memihak kepada siapapun juga. Itu yang selalu saya sampaikan kepada seluruh anggota saya agar tetap Netral," tegas Danrem.
Danrem menyampaikan, jikalau ada anggota TNI terlibat politik praktis pada Pemilu serentak tahun 2024. Danrem meminta kepada seluruh masyarakat, termasuk rekan-rekan wartawan agar dapat menyampaikan laporan kepada Dandim 0428/Mukomuko.
BACA JUGA:Usul CA Jadi Blok Khusus, Tunggu Tahap Penataan
Baik itu secara sengaja atau tidak disengaja, inisiatif sendiri atau perintah atasannya. Segera lapor agar dapat diproses.
"Kalau ada TNI yang terlibat melakukan hal-hal yang diharamkan tersebut. Tolong hubungi pak Dandim, sampaikan saja. Sebab kita TNI tidak boleh memihak kesana kesini, kita harus tetap netral dan menjaga kedaulatan negara,” ujarnya.
BACA JUGA:4 Air Terjun di Mukomuko Favorit Tujuan Wisatawan Patut Dicoba
Selain itu, Danrem juga berpesan kepada seluruh jajaran TNI AD Kodim 0428/Mukomuko agar ikut bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban menjelang, pada saat dan sesudah Pemilu 2024.
Jalin kerjasama dan saling koordinasi yang baik terhadap seluruh stakeholder di daerah ini. Pastikan untuk selalu berkoordinasi dan selalu melaporkan informasi dilapangan. Terhadap wilayah-wilayah yang sebelumnya telah dilakukan pemetaan potensi-potensi yang dapat menimbulkan konflik.
BACA JUGA:Bahaya, Sepanjang 5 Kilometer Kabel Listrik PLN Tanpa Tiang
"Mudah-mudahan saja Pemilu 2024 mendatang berjalan lancar, aman dan damai sesuai harapan kita bersama. TNI akan kuat bersama rakyat, maka dari mari bersama kita saling mendukung untuk menciptakan suasana yang kondusif," tutup Danrem. (pir)