KORANRB.ID - Yadi (40) warga Desa Ulak Bandung Kecamatan Muara Sahung Kabupaten Kaur harus dilarikan ke rumah sakit usai ditikam senjata tajam oleh adik kandungnya sendiri bernama Firmansyah (33).
Kejadian ini terjadi pada Minggu, 28 Oktober 2023 siang, sekitar pukul 12.00 WIB. Akibat kejadian ini, korban yang sehari-hari bekerja sebagai petani terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena kritis.
BACA JUGA:Demi Menyambung Hidup, Mantan Atlet Peraih Medali Emas Ini Terpaksa Berjualan Batagor Keliling
Kapolres Kaur Polda Bengkulu AKBP H. Eko Budiman S.IK., M.IK., M.SI melalui Kapolsek Muara Sahung Iptu Johanes Perangin Angin, S.H membenarkan adanya peristiwa penikaman itu. Kini polisi masih melakukan pengejaran terhadap pelaku.
"Iya memang benar, kejadiannya siang tadi," ucap Kapolsek.
BACA JUGA:Libatkan KPK, Kejari Ajukan Audit Proyek Jembatan Terunjam
Dari keterangan saksi, Kapolsek menjelaskan kronologis kejadian berawal dari korban yang tengah duduk di motornya, di depan pondok tempat kebun ayahnya Zainal (65) untuk beristirahat setelah membantu memadamkan api di pondok milik warga yang mengalami kebakaran.
Pada saat sedang istirahat tersebut, korban langsung di tikam menggunakan senjata tajam oleh pelaku dari arah belakang dan mengenai kepala bagian belakang korban.
BACA JUGA:Pemkab Kaur Imbau ASN Bersikap Netral
Mendapatkan tikaman korban terjatuh dari motor dan langsung di tikam kembali di bagian bahu sebelah kiri dan di pinggang sebelah kanan yang menyebabkan Luka.
Setelah mendapatkan tikaman korban melarikan diri ke pondok milik warga setempat sembari berteriak meminta bantuan. Sementara pelaku langsung melarikan diri ke dalam kebun.
BACA JUGA:Perketat Pengamanan 5 Komisioner KPU
"Korban mendapatkan tikaman sebanyak dua kali lukanya cukup serius. Sekarang sudah dilarikan di rumah sakit, sedang mendapatkan perawatan," jelas Kapolsek.
Kapolsek mengungkapkan, hingga saat ini belum diketahui motif pelaku tega melakukan penganiayaan terhap kakak kandungnya sendiri. Tim kepolisian saat ini dibantu dengan warga juga tengah melakukan pencarian terhadap pelaku yang melarikan diri ketengah kebun.
"Motif penikaman ini belum diketahui, korban juga belum bisa dimintai kesaksian. Pelaku juga masih kita buru," pungkas Kapolsek. (cil)