KORANRB.ID-PEMBALAP baru Pertamina Enduro VR46 Racing Team, Fabio "Diggia" Giannantonio tidak mau memasang target tinggi di MotoGP 2024. Diggia hanya mematok masuk posisi lima besar pada setiap seri balapan.
Rider asal Italia tidak berekspektasi untuk keluar sebagai juara di MotoGP 2024. Dia hanya memiliki tujuan terus berkembang sebagai pembalap dan meningkatkan kinerja dari tahun lalu.
‘’Akhir musim ini sangat fantastis dan tujuannya ialah untuk melanjutkan hal tersebut dan konsisten di posisi lima besar," ungkap Diggia dilansir dari Jawa Pos.
Menurut dia, semua target bisa tercapai tergantung bagaimana memulai test drive. Fokusnya sekarang ialah datang ke Sepang dengan persiapan sebaik mungkin, dan mempersiapkan balapan di GP Qatar.
BACA JUGA:Lupakan Beda Pilihan Capres, Kalahkan Australia Tak Mudah
Perbedaan hanya dari lingkungan saja. Pasalnya, Diggia baru bergabung dengan tim milik Valentino Rossi.
"Musim dingin cukup normal, tidak ada perubahan besar di pihak saya. Namun, saya akan berlatih lebih sering bersama tim VR46, jadi ini akan menjadi kesempatan besar untuk saya bisa lebih berkembang," ucap Diggia.
Pembalap 25 tahun itu mengungkapkan memiliki bos seperti Valentino Rossi akan sangat membantu dan memberinya banyak keuntungan.
"Karena saya memiliki Goat, yang terhebat sepanjang masa, mengawasiku dan memberiku beberapa nasihat. Itulah perbedaan utamanya, saya tahu kalau ini adalh tim yang hebat," tutup Diggia.
Diggia akan menjalani debut resminya bersama Pertamina Enduro VR46 Racing Team di sesi tes Shakedown MotoGP Malaysia pada 1-3 Februari 2024. Dirinya akan bersaing bersama Marco Bezzecchi pada musim ini.
BACA JUGA:Kisah Sukses Peluang Bisnis Digitalisasi Bank Mandiri Dibagikan dalam AFF 2024
Digia berhasil bertahan di MotoGP tahun 2024 ini, yang akan menjadi musim ketiganya di kelas utama. Setelah dua musim membela tim Gresini Racing, sekarang pindah ke VR46 Racing, tapi akan tetap menggunakan motor Ducati.
Perubahan ini tidak terlalu mengejutkan baginya, karena dia akan mengendarai motor dari pabrikan yang sama. Tapi jelas dia merasakan perbedaan suasana pada tim, terutama ada Valentino Rossi sebagai bos.
Di Giannantonio merasa sangat beruntung membalap untuk tim Rossi, karena dia akan belajar langsung dari yang terbaik. Diggia akan bertandem dengan pembalap Italia lainnya, Marco Bezzecchi untuk MotoGP 2024 ini.(**)