Kemudian Nora kembali mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Bengkulu Tengah untuk memberikan hak suaranya pada tanggal 14 Februari 2024 dengan cara datang ke TPS dan memilih Presiden dan Wakil Presiden serta para Calon Legislatif.
Baik itu DPR RI, DPRD Provinsi Bengkulu, DPRD Kabupaten Bengkulu Tengah dan DPD RI.
“Kami berharap tak ada warga Kabupaten Bengkulu Tengah yang golput. Kami berharap seluruh warga berbondong-bondong datang ke TPS untuk memberikan hak suaranya,” Tutup Nora.
Terpisah, Sekretaris Daerah (Sekda) Bengkulu Tengah, Drs. Rachmat Riyanto, ST, M.AP mengingatkan kepada semua Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk tetap menjaga netralitas.
BACA JUGA:Pemulung Curi Besi Diamuk Warga, Ini Kronologisnya
Jangan sampai ada ASN yang tidak netral. Ia memastikan ada sanksi tegas untuk seluruh ASN yang tidak netral.
“Sanksi tegas sudah menanti apabila ada ASN yang tidak netral. Saya juga berharap kepada ASN lebih bijak dalam menggunakan media sosial. Apalagi saat ini sudah masa tenang. Terkait pilihan tak usah diumbar dan cukup disimpan saja,” bebernya.
Disisi lain Sekda juga meningatkan kepada ASN untuk tidak golput dan dapat memberikan hak suaranya pada tanggal 14 Februari 2024.
ASN harus menjadi contoh bagi masyarakat untuk tidak golput dalam Pemilu serentak 2024 ini.
“Sudah saya ingatkan terus agar ASN tidak golput. Bila perlu ASN berperan aktif dalam mengajak warga maupun keluarganya untuk datang ke TPS 14 Februari 2024,” ungkapnya.
BACA JUGA:Pelunasan Bipih Diperpanjang Hingga 23 Februari, 26 CJH Bengkulu Belum Lakukan Pelunasan
Kemudian ia menegaskan jika Pemkab Bengkulu Tengah selalu berperan aktif dan siap membantu KPU Bengkulu Tengah hingga penyelenggaran Pemilu serentak ini selesai.
Tak hanya itu, dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) nanti, Pemkab Bengkulu Tengah juga siap membantu KPU.
“Sesuai intruksi pusat Pemkab harus membantu mensukseskan pelaksanaan Pemilu dan Pilkada. Makanya kami akan selalu siap membantu,” Pungkasnya. (*)