KEPAHIANG, KORANRB.ID – Bisa menjadi yang terbaik di tingkat Provinsi Bengkulu, setidaknya masuk lima besar, bukanlah ambisi yang berlebihan bagi satu-satunya desa wisata yang mewakili Kabupaten Kepahiang.
Adalah Desa Tangsi Duren, yang tahapan audiensi lomba desa wisata tingkat Provinsi Bengkulu telah didaulat masuk 10 besar. Jadi sangat terbuka peluang Desa Tangsi Duren masuk dalam 5 besar Desa Wisata Provinsi Bengkulu. Kadis Parpora Kabupaten Kepahiang, Rudi Sihaloho, ST, mengutarakan keyakinannya utusan Kabupaten Kepahiang dapat berbicara banyak dalam seleksi 10 besar Desa Wisata tingkat Provinsi Bengkulu kali ini. BACA JUGA: Tetapkan DCT 247 Caleg DPRD Kepahiang ‘’Tinggal menunggu hasilnya masuk 5 besar atau tidak yang diperkirakan diumumkan pada pekan depan. Tapi melihat peluang yang ada, kita berkeyakinan penuh masuk dalam 5 besar,’’ papar Rudi. Di ajang Desa Wisata tingkat Provinsi Bengkulu kali ini, Kabupaten Kepahiang memang hanya mengirim 1 perwakilan. Hal ini lantaran, desa lain dianggap belum memiliki persiapan matang dalam pengelolaan desa wisata. Desa Tangsi Duren sendiri memiliki sederet keunggulan untuk dijadikan Desa Wisata unggulan dari Kabupaten Kepahiang. Selain memiliki potensi wisata berupa air terjun, pengelolaan UMKM, serta seni budaya kuda kepang telah lama jadi andalan desa ini. Melihat komposisi keunggulan yang sudah dimiliki, bukan tak mungkin harapan tak sekadar terpilih dalam 5 besar, Desa Tangsi Duren pun berpeluang menjadi yang terbaik dalam pemilihan Desa Wisata 2023 tingkat Provinsi Bengkulu. "Ya, semoga saja. Kita masih berjuang dulu untuk tembus setidaknya 5 besar dahulu,’’ demikian Rudi.
Kategori :