Tak Kunjung Bisa Diperbaiki
Jalan Damar Kencana-Langgar Jaya Kabupaten Kepahiang, sejak lama terus disuarakan untuk dilakukan perbaikan namun tak kunjung terealisasi.
Pada 2019 lalu, menggunakan skema dana pinjaman Pemkab Kepahiang sempat merancang perbaikan dan peningkatan jalan Desa Muara Langkap – Desa Cinto Mandi – Desa Langgar Jaya – Dusun Damar Kencana.
Termasuk, peningkatan jalan Desa Warung Pojok – Air Punggur – Batu bandung, Peningkatan jalan Desa Renah Kurung – Batu Bandung, Peningkatan jalan Desa Bandung Jaya – Pematang Danau Air Les.
Hingga dengan dana pinjaman daerah senilai Rp59.977.020 dari PT. Sarana Multi Infrastruktur (Persero) (SMI), hanya akan digunakan untuk membiayai 3 paket pembangunan dan peningkatan jalan saja.
BACA JUGA:Nasdem Bakal Rebut Kursi Ketua DPRD Bengkulu Selatan
Yakni, pembangunan jalan pusat perkantoran – barat wetan, peningkatan jalan penghubung antar desa (Sosokan Cinto Mandi – Langgar Jaya-Damar Kencana).
Serta, pembangunan jalan penghubung antar desa (Renah Kurung – Batu Bandung – Bandung Jaya – Simpang Air Les).
Bagian Unit Layanan Pengadaan (ULP) Setkab Kepahiang akan melakukan proses lelang, setelah perencanaan disampaikan PT.SMI.
Namun, hingga pinjaman daerah gagal terealisasi tak ada lagi cerita lanjutan pembangunan di sana.
Waktu berjalan, tak ada angin Presiden Joko Widodo pun menyempatkan diri ke Kabupaten Kepahiang dalam kunjungan singkatnya ke Provinsi Bengkulu pada 2023.
BACA JUGA:Bulan Ini TBS Naik Rp2.489, Ini Catatan Bagi Petani
Dari sini, ada angin surga perbaikan jalan rusak Desa Langgar Jaya dilaksanakan 2023, seiring masuknya link Cinto Mandi - Langgar Jaya sepanjang 11 Kilometer dan lebar 3,5 meter pada paket Program Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah (IJD).
Sayang, hingga tutup tahun dari 4 usulan dilayangkan Pemkab Kepahiang hanya 2 saja yang terwujud.
Yakni, link Pusat Pemerintahan - Barat Wetan (eks jalan KTNA) sepanjang 5,1 kilometer dan lebar 7 meter.
Serta, link Jalan Pemerintahan-Tebat Monok (ringroad) sepanjang 6 kilometer, lebar 7 meter.