TUBEI, KORANRB.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong belum memutuskan boleh tidaknya Pegawai Negeri Sipil (PNS) menggunakan kendaraan dinas (randis) untuk mudik lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah.
Soalnya Bidang Aset, Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Lebong akan koordinasi terlebih dahulu dengan bupati terkait penggunaan randis untuk kebutuhan mudik.
Jika dibolehkan, segera Pemkab Lebong mengeluarkan edaran terkait persyaratan dan tata cara penggunaan randis sebagai kendaraan mudik bagi PNS.
‘’Kalau mengacu ke tahun-tahun sebelumnya, Pemkab Lebong membolehkan randis dipakai PNS sebagai armada untuk mudik lebaran,’’ ujar Kepala Bidang (Kabid) Aset, BKD Kabupaten Lebong, Gundala, SE.
BACA JUGA:Mudik ke Lebong, Hati-hati Masuk Jurang
Tentunya dengan sejumlah persyaratan yang salah satunya adalah masalah risiko kerusakan randis yang perbaikannya harus ditanggung secara pribadi oleh PNS yang menggunakannya sebagai kendaraan untuk mudik lebaran.
Selain itu, randis yang akan dipakai untuk mudik harus diperiksa terlebih dahulu kondisinya oleh Bidang Aset, BKD agar dibuatkan berita acaranya.
‘’Baik randis untuk operasional dinas maupun randis yang dipinjamkan kepada pejabat perorangan, semuanya harus diperiksa dahulu kondisinya sebelum dibawa mudik,’’ terang Gundala.
Sementara Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lebong, H. Mustarani Abidin, SH, M.Si mengatakan, besar kemungkinan Pemkab Lebong membolehkan randis dipakai untuk keperluan mudik lebaran oleh PNS.
BACA JUGA:Kerusakan Akibat Gempa Bumi di Bengkulu Selatan Bertambah, Capai 115 Unit Rumah dan 3 Masjid
Kalaupun dibolehkan, untuk teknisnya harus diatur lebih lanjut karena tidak semua randis bisa dipakai mudik lebaran.
Hanya randis yang kondisinya terawat dan prima saja yang boleh dipakai untuk mudik, baik dengan tujuan lintas provinsi maupun antar pulau.
Dalam artian kondisi mesin dan peralatan penunjangnya siap diajak berjalan jauh.
Mulai dari kondisi ban, oli dan kelengkapan pendukung harus benar-benar disiapkan oleh PNS yang akan memakai randis untuk mudik.
BACA JUGA:Tarik Investor dari China Tanam Investasi di Bengkulu Selatan