MUKOMUKO, KORANRB.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko, Selasa 26 Maret 2024 baru saja rampung melaksanakan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Mukomuko.
Musrenbang tingkat Kabupaten Mukomuko ini dalam rangka evaluasi dan proyeksi pembangunan di tahun yang akan datang. Sesuai dengan usulan-usulan yang disampaikan masyarakat saat Musrenbang tingkat kecamatan.
Berdasarkan hasil evaluasi, pada tahun 2023 kinerja perekonomian daerah dapat disimpulkan bahwalaju pertumbuhan ekonomi Kabupaten Mukomuko mengalami trend positif.
Sektor pertanian berperan penting dalam perekonomian Kabupaten dengan distribusi PDRB 44,56%, nominalnya sebesar Rp2,7 miliar lebih. Komponen rumah tangga berkontribusi Rp4,2 miliar.
--
Sedangkan untuk hasil kinerja pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) setiap tahunnya mengalami kenaikan rata-rata 0,46%. Dalam kurun waktu lima tahun meningkat 1,85%.
Untuk kondisi kesejahteraan masyarakat, persentase penduduk miskin setiap tahun mengalami penurunan 0,68% dari tahun 2022 lalu.
Sedangkan tinggkat pengangguran terbuka mengalami trend fluktuatif dan cenderung alami penurunan dalam 3 tahun terakhir. Untuk indeks Gini Kabupaten mengalami stagnansi diangka 0,26% dari tahun 2022.
Berkaitan dengan capaian pembangunan, total panjang jalan kewenangan kabupaten yang mencapai 973 KM, pada tahun 2023 mengalami kenaikan 11,39 KM jalan dalam kondisi baik.
BACA JUGA:Segel Kantor Desa dan Minta Pecat Kades Suka Bandung, Pastikan Penyebab
Jika dilihat dari evaluasi capaian indikator makro pembangunan 2023 lalu, untuk indeks pembangunan manusia target 69,45 %, tecapai 69,97 %.
Persentase penduduk miskin target 11,1%, capaian 10,76%. Tingkat pengangguran terbuka target 3,29 % tercapai 3.14 %.
Kemudian, laju pertumbuhan ekonomi, dari target 4,9% tercapai 3,69 %. Maka dari itu, capaian dapat disimpulkan mengalami trend positif, meskipun ada beberapa yang masih dibawah target.
“Isu strategis kita selanjutnya, peningkatan daya saing SDM, peningkatan aksesibilitas dan konektivitas infrastruktur, peningkatan kualitas lingkungan hidup, dan peningkatan tata kelola pemerintahan yang profesional. Kita harus melakukan percepatan transformasi ekonomi dan pertumbuhan ekonomi inklusif,” beber Bupati Mukomuko, H. Sapuan, SE, MM, Ak, CA, CPA, CPI memimpin Musenbang RKPD Kabupaten.