Akibat kecelakaan ini, tercatat mobil toyota Avanza BD 1593 LV mengalami kerusakan di bagian depan mobil dan lecet bodi mobil sebelah kiri.
Mobil toyota Calya BD 1584 EB mengalami rusak di bagian depan mobil dan lecet body di bagian sebelah kanan.
Dan satu unit sepeda motor Supra fit mengalami rusak di bagian depan setang sepeda motor bengkok serta serta raka bagian tengah sepeda motor bengkok.
“Untuk kerugian materil nya ditaksir mencapai Rp 10 juta, saat ini seluruh kendaraan diamankan di Mako Polsek Semidang Alas Maras,”ungkap Plh. Kasat Lantas.
BACA JUGA:HUT ke 53, Bank Bengkulu Tawarkan Pinjaman Hingga Rp 500 Juta, Lihat Syarat dan Cara Pengajuannya
Sebelumnya pada Rabu 10 April lalu juga terjadi laka lantas maut di Kabupaten Seluma.
Korbannya yakni gadis asal Desa Talang Sali Kecamatan Seluma Timur, Wawan Lorenza (14) menjadi korban tabrak lari dan dipastikan meninggal dunia setelah diperiksa oleh dokter piket RSUD Tais.
Hal ini dibenarkan oleh Direktur RSUD Tais, dr. Evaroida Siahaan, MM. Dikatakannya bahwa awalnya dokter di RSUD Tais menerima korban yang dibawa menggunakan Puskesmas Seluma Timur dengan tujuan untuk memastikan nyawa korban apakah masih bernyawa atau tidak.
Namun setelah diperiksa oleh dokter jaga, dr. Sekar.
Ternyata nyawa korban sudah tidak bernyawa, kemungkinan besar korban sudah kehilangan nyawa saat masih di Tempat Kejadian Perkara (TKP), yakni di ruas jalan lintas Bengkulu - Manna Desa Kunduran Kecamatan Seluma Timur.
BACA JUGA:Trailer Joker 2 Dirilis, Joaquin Phoenix dalam Tekanan dan Genre Petualangan
“Saat diperiksa dokter jaga, korban sudah tidak bernyawa, kemungkinan besar meninggal di TKP atau di perjalanan menuju RSUD Tais,”ungkap Direktur RSUD Tais.
Dipaparkan Direktur RSUD, hasil pemeriksaan dokter jaga. Ditubuh korban terutama bagian kepala mengalami luka berat, yakni terdapat luka robek pada alis, memar di kening, darah keluar dari hidung dan mulut, kemungkinan berasal akibat adanya benturan pada kepala saat kecelakaan.
Setelah pemeriksaan usai dilakukan dokter jaga, jasad korban langsung kembali dibawa oleh ambulance Puskesmas Seluma Timur yang sudah standby untuk dibawa kerumah duka. (*)