Bisa Tumbuhkan Tanduk yang Patah! Berikut 5 Fakta Unik Rusa dengan Tanduk Besar

Rusa. Foto: Ilustrasi/ fran sinatra/ ai creator/ koranrb.id--

Setelah memasuki musim gugur tulang rawan tersebut mengeras dan berubah menjadi tulang keras.

Darah akibat dari pertumbuhan tanduk berhenti mengalir ke bagian beludru dan menyebabkannya layu, robek dan rontok dari tanduk sehingga memperlihatkan tulang mati yang kering.

Pada musim dingin atau awal musim semi, tanduk rusa akan jatuh dari tengkoraknya dan proses pertumbuhannya pun dimulai kembali.

BACA JUGA:Bisa Tumbuhkan Bagian tubuh yang Hilang! Berikut 5 Fakta Unik Bintang Laut

Biasanya tanduk bercabang dimiliki jenis-jenis kerabat rusa seperti rusa berekor putih, moose, elk, dan sebagainya. 

Tanduk tersebut biasanya dimiliki oleh rusa jantan, sedangkan betina dewasa jenis – jenis ini tidak memilikinya.

Setiap jenis rusa mempunyai perbedaan pada tanduknya.

BACA JUGA:Berani Melawan Caiman dan Anaconda! Berikut 7 Fakta Unik Berang-berang Raksasa yang Terancam Punah

Dilansir dari Sciences Magazine, jenis rusa tertentu mempunyai belahan tulang berukuran sama, lalu ada yang cabangnya lebih kecil, ada juga yang bentuknya seperti tangan terbuka.

Selain itu, tanduk yang ada pada rusa jantan dipakai untuk bertarung dengan sesama rusa jantan.

BACA JUGA:Hewan Nokturnal yang Ramah! Berikut 5 Fakta Unik Capybara

Pada rusa jantan untuk menumbuhkan tanduk tidak bisa dipalsukan karena membutuhkan sangat banyak energi untuk menumbuhkan beludru dan tulangnya.

Tanduk besar dapat ditumbuhkan oleh  rusa ekor putih jantan sehat paruh baya.

Sedangkan, pejantan yang sudah tua atau memiliki penyakit tidak mempunyai energi untuk menumbuhkan tanduk. 

BACA JUGA:Memiliki Racun! Berikut 5 Fakta Unik Kukang, Salah Satu Hewan Nokturnal yang Terancam Punah

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan