Sempat Tertunda di 2023, BKD Mukomuko Pastikan Tahun Ini Lelang Randis

Reporter: Firmansyah |

Editor: M. Rizki Amanda Lubis |

Senin , 01 Jul 2024 - 00:03

LELANG RANDIS: BKD Mukomuko Tidak lama lagi akan melakukan lelang randis OPD lingkup Pemkab Mukomuko untuk pembaharuan. FIRMANSYAH/RB--

KORANRB.ID – Akhir tahun ini, kendaraan dinas (randis) roda dua dan empat yang dipinjamkan ke OPD lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko akan dilelang.

Lelang randis tersebut pasalnya sempat tertunda 2023 lalu, sehingga di tahun ini direncanakan kembali.

Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Mukomuko, Eva Tri Rosanti, SH membenarkan, bahwa tahun ini akan dilakukan lelang randis.

Alasannya, sudah banyak randis yang memasuki masa usia lelang bahkan sudah ada yang rusak dan tidak bisa berjalan lagi.

“Setelah sempat tertunda kita pastikan akhir tahun kita gelar lelang yang bekerjasama dengan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bengkulu,” kata Eva.

Ditambah Eva berkaitan dengan rencana lelang randis yang sudah dirancang sejak beberapa tahun lalu.

Saat ini tengah dilakukan penghitungan kembali oleh bidang aset untuk mengetahui secara pasti, berapa jumlah kendaraan yang akan dilakukan lelang tahun ini.

“Untuk lelang randis nantinya kita akan menurunkan tim dari Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bengkulu. Agar mereka bisa menentukan berapa nilai lelang dari suatu barang, tentunya berdasarkan kondisi kendaraan,” ujarnya.

Lelang radis ini sangat penting dilakukan, sebab jika randis milik Pemkab Mukomuko yang sudah rusak parah tersebut tidak dilakukan lelang, pengeluaran daerah juga ikut membengkak karena kendaraan sudah tua hingga sering rusak.

Belum lagi pajak kendaraan harus dibayar setiap tahunnya, walau kadang kendaraan dalam keadaan sudah tidak bisa digunakan lagi. Maka dari itu harus cepat dilelang agar daerah tidak rugi karena nilai lelang akan semakin turun.

sempat tertunda di 2023, bkd mukomuko pastikan tahun ini lelang randis                            koranrb.id – akhir tahun ini, kendaraan dinas (randis) roda dua dan empat yang dipinjamkan ke opd lingkup pemerintah kabupaten (pemkab) mukomuko akan dilelang.
lelang randis tersebut pasalnya sempat tertunda 2023 lalu, sehingga di tahun ini direncanakan kembali.
kepala badan keuangan daerah (bkd) kabupaten mukomuko, eva tri rosanti, sh membenarkan, bahwa tahun ini akan dilakukan lelang randis.
alasannya, sudah banyak randis yang memasuki masa usia lelang bahkan sudah ada yang rusak dan tidak bisa berjalan lagi.
baca juga:setelah 7 warga positif dbd, barulah dinkes fogging lalang luas dan bagi bubuk abate pembunuh jentik nyamuk
baca juga:waspadai ispa akibat kabut asap, dinkes mukomuko siapkan masker gratis 
“setelah sempat tertunda kita pastikan akhir tahun kita gelar lelang yang bekerjasama dengan kantor pelayanan kekayaan negara dan lelang (kpknl) bengkulu,” kata eva.
ditambah eva berkaitan dengan rencana lelang randis yang sudah dirancang sejak beberapa tahun lalu. 
saat ini tengah dilakukan penghitungan kembali oleh bidang aset untuk mengetahui secara pasti, berapa jumlah kendaraan yang akan dilakukan lelang tahun ini.
“untuk lelang randis nantinya kita akan menurunkan tim dari kantor pelayanan kekayaan negara dan lelang (kpknl) bengkulu. agar mereka bisa menentukan berapa nilai lelang dari suatu barang, tentunya berdasarkan kondisi kendaraan,” ujarnya.
baca juga:sk pepanjangan masa jabatan 148 kades dan bpd jadi 8 tahun tunggu kemendagri
baca juga:bertambah 6 sk pppk mukomuko jadi jaminan pinjaman di bank bengkulu 
lelang radis ini sangat penting dilakukan, sebab jika randis milik pemkab mukomuko yang sudah rusak parah tersebut tidak dilakukan lelang, pengeluaran daerah juga ikut membengkak karena kendaraan sudah tua hingga sering rusak. 
belum lagi pajak kendaraan harus dibayar setiap tahunnya, walau kadang kendaraan dalam keadaan sudah tidak bisa digunakan lagi. maka dari itu harus cepat dilelang agar daerah tidak rugi karena nilai lelang akan semakin turun. 
“tentunya jika kita terus menunda randis ini akan semakin rusak dan  mempengaruhi harga lelang,” terangnya.
lanjutnya, untuk inventarisir ini bukan hanya melihat secara langsung keberadaan kendaraan dinas.
baca juga:posko kawal hak pilih bawaslu nihil laporan, pantarlih kesulitan bertemu pemilih
baca juga:7 tersangka tipikor rsud belum pelimpahan ke pn bengkulu, kasi pidsus: perampungan berkas  
namun juga untuk memastikan kondisi dari kendaraan dinas tersebut. hingga saat ini pihaknya juga mengaku belum tahu pasti, berapa jumlah kendaraan dinas milik pemkab mukomuko yang rusak berat dan perlu segera dilakukan lelang. 
karena detailnya tengah diperbaharui bidang aset. namun seiring berjalannya waktu, maka di pastikan jumlah kendaraan dinas yang rusak berat sudah bertambah banyak.
“karena kendaraan itu dipakai terus, makanya untuk jumlahnya belum bisa diperkirakan. sebab meski umurnya sudah ada yang tua, tapi masih layak dioperasikan,” ujarnya.
eva juga menjelaskan, salah satu ketentuan, randis sudah layak dilelang jika telah berusia diatas 7 tahun, di mana secara umum  kendaraan dinas ada yang  sudah berusia hingga 10 tahun. 
namun keputusan melelang kendaraan dinas tidak hanya berdasarkan usia, tapi juga dilihat dari kelayakan operasinya. 
karena kendaraan dinas yang sudah dilelang akan diganti dengan kendaraan baru, sementara daerah tidak mampu melakukan pengadaan kendaraan dalam jumlah banyak secara sekaligus, maka dari itu terkadang walau sudah diatas 7 tahun, belum tentu dilelang. 
“untuk lelang kendaraan dinas kita harus sesuai dengan regulasi dan berkoordinasi dengan pihak kantor pelayanan kekayaan negara dan lelang (kpknl) bengkulu. setelah tahu berapa jumlah kendaraan yang akan dilelang maupun dihapus, baru kita esekusi untuk pelaksanaan lelang, sehingga randis ini bisa menghasilkan uang untuk negara,” tandasnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu Senin, 1 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan