Berpartisipasi Dalam APKASI, Stand Bengkulu Tengah Ramai Pengunjung

BACA JUGA:Harumkan Nama UMB, Dua Mahasiswa Ini Raih Jawara dan Runner Up di Kejurnas

Untuk diketahui, kegiatan APKASI ini dibuka secara langsung Presiden Republik Indonesia, Ir. Joko Widodo. Dalam sambutannya, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa masa 5 tahun lalu adalah periode yang tidak mudah.

Banyak kendala baik dari segi kesehatan, ekonomi, pangan, geopolitik, kemanusiaan, dan lingkungan. 

Namun demikian ekonomi Indonesia mampu bertahan dan tetap tumbuh menyentuh angka 5.11 persen di kuarta pertama tahun 2024 dan Pengendalian angka Inflasi di bulan Juni tahun 2024 menurun di angka 2.5 persen serta daya saing negara Indonesia naik di angka 27 diantara negara lainya dan ini merupakan kenaikan tertinggi dari negara lainnya.

“Tantangan ke depan akan semakin sulit maka dari itu Kita perlu seadaptif mungkin dan terus melakukan inovasi utamanya di daerah. Persaingan antar negara semakin ketat, saya ingin potensi-potensi yang ada di setiap daerah harus dikembangkan, baik dari sisi finance, pangan, energi, industri, teknologi, dan turisme" kata Presiden.

Ketua Umum APKASI Sutan Riska menjelaskan, Tujuan dari dilaksankannya Rakernas APKASI 2024 ini selain untuk mengevaluasi program kerja Organisasi dan menetapkan arah kebijakan Program Kerja APKASI tahun 2025, juga akan menyusun rekomendasi strategis kepada Pemerintah dan DPR RI terkait sinkronisasi kebijakan pemerintah pusat dan pemerintah daerah. 

“APKASI Procurement Network yang diselenggarakan secara berkala ini bertujuan untuk meningkatkan serapan anggaran pemerintah daerah melalui belanja barang jasa pemerintah dan merupakan dukungan APKASI untuk mewujudkan gerakan bangga menggunakan produk dalam negeri,” tutupnya.