MPLS Dimulai, Ombudsman Siap Beberkan Hasil Evaluasi PPDB 2024

BACA JUGA:Rohidin Terima Surat Tugas PKS untuk Maju Pilgub Bengkulu

Di tampat terpisah  Kepala SMPN 1 Kota Bengkulu Mukhtarimin, M.TPd mengatakan sekolahnya melakukan MPLS di hari pertama masuk sekolah.

Dia memastikan tidak ada yang aneh-aneh dalam MPLS, apalagi sampai terjadi perundungan.

“Hari ini hari pertama kita pastikan tidak ada perundungan jika ada sialakan laporkan,” tutup Mukhtarimin.

Sementara itu, Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Bengkulu akan membeberkan hasil temuannya selama Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024 kepada Gubernur Bengkulu. 

BACA JUGA:Gubernur Bengkulu Tutup Festival Tabut 2024, Ini Pesannya

Diungkapkan, Plh. Ombudsman RI Perwakilan Bengkulu, Jaka Andika bahwa ada beberapa temuan berdasarkan hasil sidak Ombudsman RI Perwakilan Bengkulu tersebut.

Yakni meliput pada PPDB jalur prestasi khususnya nonakademik, afirmasi dan zonasi.

“Iya kita akan menyampaikan hasil temuan pada PPDB 2024 kepada Gubernur, ini upaya untuk evaluasi tentunya,” ungkap Jaka, Senin, 15 Juli 2024.

Hasil temuan tersebut, sudah disampaikan ke pihak sekolah dan Dusdikbud Provinsi Bengkulu untuk melakukan koreksi dan evaluasi.

BACA JUGA:Tersisa Golkar, Arie Optimis Menang Lawan Kotak Kosong di Pilkada Bengkulu Utara

Apabila hal tersebut telah dilakukan, maka Ombudsman RI akan meneruskan temuan itu, ke Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. H Rohidin Mersyah MMA. 

Namun saat dimintai terkait hasil evaluasi dan temuan selama PPDB 2024 oleh RB, pihak Ombudsman RI belum ingin menyampikannya kepada awak media.

"Kita sampaikan hasil ke para pihak (sekolah dan Dusdikbud, red) untuk melakukan koreksi dan apabila sudah dilakukan ataupun tidak. Ombudsman akan tetap meneruskan ke Gubernur Bengkulu," terang Jaka.

Sehingga dengan diteruskan ke Gubernur Bengkulu, agar pimpinan Provinsi Bengkulu tersebut mengambil langkah yang diperlukan untuk mengevaluasi PPDB yang terjadi tahun ini, agar tidak terulang kembali di tahun - tahun berikutnya.