ASN Bengkulu Selatan Jadi Korban Judi Online, Bupati Imbau Berantas Perjudian
AJAK: Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi mengajak masyarakat Bengkulu Selatan menjauhi judi online.-foto: dok/koranrb.id-
KOTA MANNA, KORANRB.ID - Korban judi online di Bengkulu Selatan semakin banyak, bukan hanya masyarakat umum tapi ASN Bengkulu Selatan pun ikut menjadi korban.
Mengetahui hal itu Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi sangat geram.
Menyikapi fenomena tersebut, Gusnan Mulyadi ikut memberikan peringatan keras tentang bahaya judi online.
Bupati bahkan mengunggah sebuah postingan di akun media sosial (Medos) pribadinya mengenai imbauan kepada seluruh elemen masyarakat untuk menjauhi judi online.
Menurutnya, segala bentuk yang berhubungan dengan perjudian merupakan tindakan yang merugikan bagi pelaku maupun warga yang ada di sekitarnya.
BACA JUGA:73 Karyawan PT Agra Sawitindo Mulai Mogok Kerja, Ini Pemicunya
BACA JUGA:Developer Wajib Sediakan Fasum dan Fasos, Jika Tidak, Ada Sanksi dari Pemerintah
Bahkan, Gusnan memastikan jika dampak buruk maraknya judi online akan menjadi ancaman tersendiri bagi lingkungan masyarakat termasuk di Bengkulu Selatan.
Selain merugikan diri sendiri serta keluarga.
Judi online juga sering jadi penyebab membuat orang nekat melakukan tindakan kejahatan.
"Sudah banyak sekali korban yang rusak moril dan materilnya akibat kecanduan judi online," kata Gusnan.
Bupati mengajak agar tidak ada lagi masyarakat maupun ASN di lingkungan Pemkab Bengkulu Selatan yang ikut-ikutan bermain judi online.
Sebab, belum ada pencandu judi yang dibuat kaya atau sukses.
Yang ada, orang yang bemain judi akan diberikan harapan yang nantinya akan merusak kehidupannya di masa mendatang.