Koalisi Pilwakot Bengkulu 9 Parpol Pecah, Benny-Suprianto, Dedy Black-Agi dan Dani-Suimi Mencuat

Reporter: Abdilatul Fatwa |

Editor: Riky Dwiputra |

Minggu , 21 Jul 2024 - 23:23

Koalisi Pilwakot Bengkulu 9 Parpol Pecah, Benny-Suprianto, Dedy Black-Agi dan Dani-Suimi Mencuat--Abdi/rb

KORANRB.ID – Koalisi “Besamo kito pacak” dari 9 partai pecah.

Nama Benny Suharto – Suprianto, Dedy Ermansyah-Nuragiyanti dan Dani Hamdani – Suimi Fales mencuat.

Adapun koalisi besamo kito diisi oleh Partai Demokrat, Partai Hanura, Partai Perindo, Partai Nasdem, Partai Golkar, PDI Perjuangan, PKS, PKB dan PPP.

Sebelumnya 9 partai Politik (Parpol) tersebut berencana mengerucutkan 1 pasang kandidat.

Namun setelah resminya pasangan Dani – Suimi yang merupakan kader PKS dan PKB berencana maju pada Pemilihan Walikota (Pilwakot) Bengkulu.

Dipastikan, PKB dan PKS akan keluar dari koalisi “Besamo kito pacak” tersebut.

Dikarenakan berdasarkan jumlah kursi parlemen, yakni PKS 4 kursi dan PKB 3 kursi.

Jumlah tersebut sudah cukup menjadi perahu Dani-Suimi.

“Kita sepakat untuk maju, dan saat ini nama kami tengah berproses di DPP PKB untuk PKS bisa konfirmasi Ustad Dani,” sampai Suimi Fales akrab disapa Wan Sui, Minggu, 21 Juli 2024.

Sedangkan, saat dikonfirmasi RB bahwa Benny-Suprianto saat ini digadang-gadang bakal berpasangan pada Pilwakot Bengkulu 2024, Benny mengungkapkan, bahwa dirinya menerima baik apabila terdapat tokoh yang memiliki kualitas dan mau berjuang bersama membangun Kota Bengkulu.

koalisi pilwakot bengkulu 9 parpol pecah, benny-suprianto, dedy black-agi dan dani-suimi mencuat                            koranrb.id – koalisi “besamo kito pacak” dari 9 partai pecah.
nama benny suharto – suprianto, dedy ermansyah-nuragiyanti dan dani hamdani – suimi fales mencuat.
adapun koalisi besamo kito diisi oleh partai demokrat, partai hanura, partai perindo, partai nasdem, partai golkar, pdi perjuangan, pks, pkb dan ppp.
sebelumnya 9 partai politik (parpol) tersebut berencana mengerucutkan 1 pasang kandidat.
baca juga:penyebab kematian tragis ibu dan anak di desa talang tige belum terungkap
baca juga:kerugian negara rp320 juta perkara bos smk it al-malik bengkulu selatan akan dirinci ahli
namun setelah resminya pasangan dani – suimi yang merupakan kader pks dan pkb berencana maju pada pemilihan walikota (pilwakot) bengkulu.
dipastikan, pkb dan pks akan keluar dari koalisi “besamo kito pacak” tersebut.
dikarenakan berdasarkan jumlah kursi parlemen, yakni pks 4 kursi dan pkb 3 kursi.
jumlah tersebut sudah cukup menjadi perahu dani-suimi.
baca juga:tunggakan pajak randis tanggung jawab opd
baca juga:tunggakan pajak randis tanggung jawab opd
“kita sepakat untuk maju, dan saat ini nama kami tengah berproses di dpp pkb untuk pks bisa konfirmasi ustad dani,” sampai suimi fales akrab disapa wan sui, minggu, 21 juli 2024.
sedangkan, saat dikonfirmasi rb bahwa benny-suprianto saat ini digadang-gadang bakal berpasangan pada pilwakot bengkulu 2024, benny mengungkapkan, bahwa dirinya menerima baik apabila terdapat tokoh yang memiliki kualitas dan mau berjuang bersama membangun kota bengkulu.
“iya kita menerima baik, namun kita tunggu kabar selanjutnya seperti apa,” ungkap benny.
diketahui, benny telah mengantongi rekomendasi dari partai hanura dan akan segera menyusul rekomendasi dari partai gerindra dan partai golkar.
baca juga:lepas dari tuntutan uang pengganti total rp271 juta, jpu banding putusan 3 terdakwa korupsi setwan seluma
baca juga:frendi tewas diamuk massa, pernah terlibat kasus penggelapan mobil
“kita alhamdulillah mendapatkan rekomendasi untuk maju pada pilwakot, dan 2 akan segera menyusul golkar dan gerindra,” beber benny.
sementara itu, suprianto menegaskan, bahwa jika memang dirinya diminta maju menjadi mendampingi benny maka dirinya yang merupakan kader pan akan siap mengundurkan diri.
karena diketahui pan sendiri telah mengeluarkan bi kwk untuk paslon walikota dan wakil walikota yang akan mereka usung.
"kalau memang benny suharto dan parpol pengusung nanti menginginkan saya untuk maju pilwakot. maka saya siap untuk mengundurkan diri dari pan jika memang itu pilihannya, dengan alasan memajukan kota,” ujar suprianto.
baca juga:pusat jajanan kuliner taman santoso tetap terbengkalai
baca juga:1 spbu di bengkulu utara setop jual solar, antrean truk beli bbm mengular lagi, sempat terjadi keterlambatan 
kemudian lanjut suprianto, terkait partai yang telah membesarkan namanya yaitu pan. dia menegaskan bahwa dia awalnya sebelum pileg tahun 2024, jauh hari sebelum itu dia sudah berpamitan dan menyampaikan bahwa untuk di dprd tingkat dua dia cukup satu periode.
"saya ini orang yang memegang komitmen. sejak awal saya sudah mengatakan saya cukup satu periode di dprd tingkat ii,” terang suprianto 
selain itu, terkait kehadirannya di rapimda partai hanura,  ketua dprd kota bengkulu itu membeberkan dia mendapat undangan dari hanura dan saat itu kebetulan hadir benny suharto serta gubernur rohidin.
"karena saya diundang maka lumrah saja saya untuk hadir. apakah saya akan mendampingi benny, untuk itu silakan saja tanyakan langsung kepada beliau. hanya saja saya pada prinsipnya jika memang diminta maka saya siap," kata suprianto.
sementara itu, untuk mencuatnya nama dedy ermasyah akrab disapa dedy black dan nuragiyanti akrab disapa agi mencuat setelah pecahnya koalisi 9 parpol sebelumnya.
diungkapkan, koordinator “koalisi besamo kito pacak” yang juga ketua dpc partai demokrat kota bengkulu, suhartono bahwa memang sedari awal koalisi yang dibangun tidak bersifat mengikat, namun memilki visi yang sama.
visi tersebut, mengeluarkan 1 pasanga kandidat pilwakot bengkulu mendatang, namun diketahui pkb dan pks akan mengusung dani – wansui dan kabarnya hanura, golkar dan gerindra akan mengusung benny – suprianto.
“kumpulan besamo kito pacak ini memang tidak mengikat, dan keputusan tetap di dpp, namun tidak menutup kemungkinan 4 parpol yang tersisa akan mengusung 1 pasang kandidat juga,” papar suhartono.
saat dikonfirmasi rb, apakah dedy black – agi memilki peluag untuk diususung, suhartono mengatakan, hal tersebut bisa saja terjadi karena politik masih sangat dinamis.
“bisa saja 4 parpol terakhir mengusung nama lain, pada pilwakot ini,” sampai suhartono.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu Senin, 22 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan