Masih Ada 700 Guru Bantu Daerah yang Belum Lulus PPPK di Bengkulu Utara
GURU BANTU: Di Bengkulu Utara juga masih terdapat guru Non ASN baik itu honorer sekolah maupun Guru Bantu Daerah (GBD). DOK/RB--
KORANRB.ID – Selain PNS dan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Pemda Bengkulu Utara juga masih terdapat guru Non ASN baik itu honorer sekolah maupun Guru Bantu Daerah (GBD).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Drs. Fahrudin menerangkan jika mereka yang belum lulus menjadi PPPK tetap akan bertugas sebagai tenaga non ASN.
Terutama mereka yang bertugas sebagai guru bantu daerah.
BACA JUGA:Siap-siap Panen Raya, Stok Beras di Bengkulu Utara Aman hingga Akhir Tahun
BACA JUGA:HUT Arga Makmur Tanpa Pesta Rakyat, Pemkab Beralasan Karena Ini
“GBD tetap kita minta bertugas seperti biasa dan kita juga tetap menganggarkan dana untuk pembayaran gaji GBD tersebut,” terangnya.
Ia menerangkan jika saat ini hanya sekitar 700 orang lagi guru bantu daerah yang masih bertugas.
Di antara mereka adalah yang belum lulus menjadi PPPK meskipun sudah mengikuti tes ataupun mereka yang memang belum memenuhi syarat untuk mengikuti tes PPPK.
“Mereka tetap bertugas sesuai dengan penempatannya masing-masing dan kita juga tetap melakukan pembayaran gaji seperti biasanya,” terangnya.
BACA JUGA:Bansos Rp31 Miliar Tak Tepat Sasaran, Coret 12.920 KPM Tak Miskin
BACA JUGA:16.385 Hewan Pembawa Rabies Berpotensi Tidak Tervaksin, Stok Vaksin Terbatas
Bagi mereka yang sudah lulus dan dilantik sebagai PPPK, terhitung Mei lalu mereka sudah tidak bekerja lagi sebagai GBD.
Sedangkan untuk yang belum lulus mereka tetap menerima gaji sesuai dengan SK atau kontrak kerja yang ditandatangani di awal tahun sebelumnya.