Masih Ada 700 Guru Bantu Daerah yang Belum Lulus PPPK di Bengkulu Utara

GURU BANTU: Di Bengkulu Utara juga masih terdapat guru Non ASN baik itu honorer sekolah maupun Guru Bantu Daerah (GBD). DOK/RB--

“Untuk gaji GBD bervariasi, ada yang Rp1,7 juta hingga Rp1 juta per bulan sesuai dengan masa kerjanya masing-masing,” terangnya.

Dinas Pendidikan masih berharap akan ada peluang lagi mereka bisa diangkat menjadi PPPK, terutama yang sudah memenuhi syarat namun belum lulus saat mengikuti tes.

BACA JUGA:Rp34,8 Miliar Dana Desa Untuk Ketahanan Pangan, Ketercukupan Gizi Masyarakat

BACA JUGA:Kemungkinan Ada Pemilih Belum Terdaftar, KPU Sisir Ulang

Tahun ini Pemda Bengkulu Utara kembali akan melaksanakan perekrutan PPPK sebanyak 200 kuota.

Sayangnya kuota yang diterima Pemda Bengkulu Utara tak satupun terdapat kuota guru.

Bengkulu Utara hanya akan melakukan perekrutan pada 193 tenaga teknis dan 7 tenaga bidan pendidik.

“Namun kita berharap ke depannya tetap ada pelaksanaan tes PPPK, sehingga mereka yang saat ini masih berstatus guru Non ASN bisa diangkat menjadi PPPK,” pungkas Fahrudin. 

Sekadar mengulas, meskipun sudah mendapatkan kuota yang sudah menyampaikan formasi ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpanrb).

Hingga saat ini belum ada titik terang kapan pelaksanaan tes CPNS dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). 

BACA JUGA:Hanya 2 Tahap Pencarian, Kecamatan Diminta Turun Cek Realisasi Dana Desa

BACA JUGA:Wajib Sesuai Dengan RPJPD, Visi Misi Bupati Bakal Seragam

Termasuk terkait dengan petunjuk teknis maupun persyaratan peserta baik tes CPNS maupun PPPK. 

Kabid Pengembangan Sumberdaya Manusia Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (BKPSDM) Muchsinin Azshabat menerangkan jika sampai saat ini Pemda Bengkulu Utara masih menunggu jadwal dari Kemenpanrb. 

Biasanya juknis tersebut akan disampaikan dalam rapat koordinasi Kemenpanrb dengan seluruh daerah. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan