SMAN 2 Rejang Lebong Maksimalkan Kegiatan Ekstrakurikuler Dalam Meningkatkan Minat Belajar Siswa

CURUP, KORANRB.ID - Kegiatan ekstrakurikuler adalah aktivitas tambahan yang dilakukan di luar jam pelajaran formal yang bertujuan untuk mengembangkan minat, bakat, dan keterampilan siswa.

Di tingkat SMA, kegiatan ini sangat penting karena memainkan peran signifikan dalam meningkatkan minat belajar dan pengetahuan siswa. 

Kepala SMAN 2 Rejang Lebong, Pedito Alam, M.Pd mengungkapkan, kegiatan ekstrakurikuler menyediakan platform yang menarik bagi siswa untuk mengeksplorasi minat dan hobi mereka.

Melalui kegiatan seperti klub jurnalistik, olahraga, atau kesenian, siswa dapat melihat bagaimana teori yang mereka pelajari di kelas diterapkan dalam situasi nyata. 

“Hal ini akan membuat pembelajaran yang dilakukan di ruang sekolah menjadi lebih relevan dan menarik,” ungkap Pedito.

BACA JUGA:Segera Dapatkan! Kupon Jalan Santai Berhadiah Toyota New Calya, Dalam Rangka HUT Agung Concern ke 70

BACA JUGA:Pastikan Produk Makanan Aman, 3 Toko Disidak di Kota Bengkulu

Selain itu, keterlibatan dalam kegiatan yang disukai meningkatkan motivasi intrinsik siswa.

Ketika siswa merasa senang dan tertarik pada aktivitas yang mereka lakukan, mereka cenderung membawa sikap positif tersebut ke dalam pelajaran akademis mereka.

“Kegiatan ekstrakurikuler sering kali melibatkan kerja tim dan interaksi sosial. Keterampilan ini tidak hanya penting dalam kehidupan sehari-hari tetapi juga dalam pembelajaran di kelas, di mana kerja sama dan komunikasi yang efektif dapat meningkatkan pemahaman materi,” bebernya.

Pedito menambahkan, kegiatan ekstrakurikuler juga berperan penting dalam peningkatan pengetahuan siswa melalui beberapa mekanisme, diantaranya kegiatan seperti klub jurnalistik atau kegiatan lingkungan menawarkan pengalaman belajar yang tidak diperoleh di kelas.

Siswa mendapatkan pengetahuan praktis dan teknis yang memperkaya pemahaman mereka tentang berbagai mata pelajaran.

“Banyak kegiatan ekstrakurikuler menggabungkan berbagai disiplin ilmu. Misalnya, proyek sains dapat menggabungkan fisika, kimia, dan biologi. Pendekatan ini membantu siswa melihat keterkaitan antara berbagai bidang studi dan memperdalam pemahaman mereka,” tambahnya.

Di sisi lain, kegiatan ekstrakurikuler sering kali memberikan akses ke sumber daya yang tidak tersedia di kelas, seperti laboratorium khusus, peralatan teknologi canggih, atau bimbingan dari ahli di bidang tertentu.