Ini Sejarah Awal Nama Bulan dalam Kalender Masehi

Kalender Masehi, juga dikenal sebagai kalender Gregorian, adalah sistem penanggalan yang digunakan secara luas di seluruh dunia saat ini.--Pixabay

8. Agustus (Augustus)

Sama seperti bulan Juli yang diubah untuk menghormati Julius Caesar, bulan Agustus awalnya bernama "Sextilis," yang berarti bulan keenam.

Pada 8 SM, Kaisar Augustus mengganti nama bulan ini untuk menghormati dirinya. Augustus memilih bulan ini karena banyak peristiwa penting dalam hidupnya terjadi pada Agustus, termasuk penaklukkan Mesir dan pengukuhan sebagai kaisar.

9. September (September)

Nama September berasal dari kata Latin "septem," yang berarti tujuh, karena awalnya bulan ini adalah bulan ketujuh dalam kalender Romawi.

Setelah perubahan kalender, bulan ini tetap mempertahankan namanya meskipun telah menjadi bulan kesembilan. Ini adalah contoh bagaimana beberapa nama bulan dalam kalender tidak diubah meskipun urutan mereka telah berubah.

BACA JUGA:Ini 7 Perbedaan Merokok Biasa dengan Menggunakan Pipa, Ini Penjelasannya

10. Oktober (October)

Seperti September, nama Oktober berasal dari kata Latin "octo," yang berarti delapan. Ini menunjukkan bahwa Oktober dulunya merupakan bulan kedelapan dalam kalender Romawi.

Meskipun sekarang Oktober adalah bulan kesepuluh, namanya tidak pernah diganti.

11. November (November)

November berasal dari kata Latin "novem," yang berarti sembilan, mencerminkan posisinya sebagai bulan kesembilan dalam kalender Romawi sebelum reformasi. Nama ini juga tetap dipertahankan meskipun sekarang November menjadi bulan kesebelas.

12. Desember (December)

Nama Desember berasal dari kata Latin "decem," yang berarti sepuluh, karena dulunya bulan ini adalah bulan kesepuluh dalam kalender Romawi. Seperti halnya bulan-bulan sebelumnya, Desember tidak mengalami perubahan nama meskipun kalender Romawi telah mengalami modifikasi.

Perubahan Kalender dan Evolusi Nama Bulan

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan