Begini Cara Mengatasi Penyakit Layu Pada Tanaman Cabai
Tanaman cabai merupakan salah satu komoditas hortikultura yang banyak dibudidayakan oleh petani karena permintaannya yang tinggi sepanjang tahun. --fiki/rb
Verticillium berkembang baik di tanah yang sejuk dan lembap. Menggunakan mulsa atau menanam cabai di tanah yang memiliki drainase baik dapat membantu mengurangi kelembapan berlebih.
Lakukan pengolahan tanah dengan baik untuk mengurangi jumlah jamur di dalam tanah. Pemupukan yang tepat juga bisa membantu memperkuat daya tahan tanaman terhadap infeksi jamur.
Aplikasi fungisida berbahan aktif propikonazol atau tiabendazol dapat digunakan sebagai upaya preventif, terutama di lahan yang pernah terserang penyakit ini.
BACA JUGA:Bisa Hidup hingga 5 Dekade! Berikut 5 Fakta Unik Burung Rangkong Papan
4. Layu Nematoda.
Layu yang disebabkan oleh nematoda biasanya berkaitan dengan kerusakan akar. Nematoda menyerang akar tanaman cabai dan menyebabkan gangguan pada sistem transportasi air dan nutrisi.
Pencegahan dan pengendalian layu nematoda dapat dilakukan dengan penggunaan tanaman penutup. Menanam tanaman penutup seperti kacang-kacangan atau tanaman penghasil biofumigan seperti Tagetes (bunga marigold) dapat membantu menekan populasi nematoda di dalam tanah.
Penggunaan nematisida berbahan aktif karbofuran dapat membantu menekan populasi nematoda di lahan.
Pastikan lahan memiliki drainase yang baik dan hindari kondisi tanah yang terlalu padat, karena nematoda cenderung lebih aktif di tanah yang lembap dan padat.