Jelang Peringatan Hari Rabies Sedunia, Pemkot Bengkulu Siapkan 750 Vaksin

CEGAH: Vaksin pencegahan rabies kepada hewan penular rabies (HPR). WEST JER TOURINDO/RB--

Kasus serangan HPR pada manusia di Kota Bengkulu cukup tinggi.

Beruntungnya, tidak ada korban gigitan HPR terserang penyakit rabies.

Berikut jumlah kasus gigitan HPR di wilayah Kota Bengkulu yaitu Januari sebanyak 42 kasus, Februari 38 kasus, Maret 35 kasus, April 21 kasus, Mei 39 kasus dan Juni yaitu 22 kasus.

Sebelumnya, Dinkes Provinsi Bengkulu mengkonfirmasi melalui Kepala Bidang Program Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu Ruslian, SKM untuk warga yang terkena kasus gigitan HPR di wilayah Provinsi Bengkulu yaitu Kabupaten Bengkulu Utara 66 kasus, Kabupaten Seluma 114 kasus.

Kabupaten Mukomuko 53 kasus, Kabupaten Kaur 36 kasus, Kota Bengkulu sebanyak 136 kasus, Kabupaten Kepahiang 56, Kabupaten  Rejang Lebong 116 kasus, Kabupaten Bengkulu Selatan 111 kasus, Kabupaten Bengkulu Tengah 49 kasus dan Kabupaten Lebong 14 kasus.

Untuk diketahui, rabies merupakan penyakit zoonosis yang bisa berakibat fatal jika tidak segera ditangani, baik pada hewan maupun manusia yang terinfeksi. 

“Rabies itu berbahaya untuk manusia bahkan bisa menimbulkan kematian jika dibiarkan,” tutup Ruslian.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan