UMKM di Kabupaten Mukomuko Diguyur Bantuan Rp180 Juta

Reporter: Firmansyah |

Editor: Ade Haryanto |

Kamis , 19 Sep 2024 - 21:03

TINJAU: Pengerajin batik di Mukomuko yang sedang mengikuti pelatihan membatik beberapa waktu yang lalu.-- Disperindagkop UMKM Kabupaten Mukomuko

umkm di kabupaten mukomuko diguyur bantuan rp180 juta                            mukomuko, koranrb.id – pelaku usaha mikro kecil menengah (umkm) di mukomuko  tahun ini kembali  mendapatkan bantuan senilai rp180 juta.
bantuan yang berasal dari dana alokasi umum (dau) di dinas perindustrian perdagangan koperasi usaha kecil menengah (disperindagkop ukm) tersebut berbentuk bantuan peralatan produksi untuk pengembangan usaha.
serta pembinaan dalam pengembangan pelaku umkm memajukan bisnis mereka.
kepala disperindagkop ukm kabupaten mukomuko nurdiana se, m.ap menjelaskan, pembinaan dilakukan untuk umkm yang bergerak di bidang industry, yang memproduksi produk mereka sendiri. seperti pelaku umkm kerajinan tangan batik, umkm kuliner, dan lainnya.
baca juga:ketua fraksi ppp berganti, 8 fraksi di dprd seluma terbentuk
“seluruhnya sudah kita jalankan, baik pembinaan dan pemberian bantuan kepada kelompok-kelompok pelaku umkm yang sebelumnya sudah kita data terlebih dahulu.
yang pastinya bukan pelaku umkm yang pernah mengikuti kegiatan yang sama di tahun lalu,” jelasnya.
pelaku umkm yang menerima peralatan produksi, berdasarkan hasil verifikasi berkas usulan yang disampaikan di tahun sebelumnya. 
usulan tersebut diseleksi untuk menentukan umkm yang paling membutuhkan bantuan tersebut.
baca juga:soal laporan pembelian lahan dd sukarami, inspektorat bengkulu utara bentuk tim gabungan 
ada beberapa persyaratan yang harus dilengkapi pelaku umkm untuk mendapatkan bantuan ini.
yakni syarat administrasi kelengkapan usaha.
seperti usaha mereka sudah terdaftar di disperindagkop umum kabupaten mukomuko.
selanjutnya, mereka belum menerima bantuan serupa di tahun-tahun sebelumnya.
baca juga:upaya hasilkan pad, dlh mukomuko gandeng labindo banten aktifkan laboratorium
"mana yang lebih dulu mengusulkan, dan anggaran mencukupi.
yang kita penuhi terkait usulan bantuan kepada pelaku umkm ini.
kurang lebih ada 5 pelaku usaha yang kita salurkan bantuan berupa alat packing produk,” sampainya.
 lanjutnya, anggaran sebesar rp 180 juta dari dau tersebut bukan hanya untuk pembinaan dan pembelian peralatan produksi saja. 
baca juga:peserta tes cpns pemkab bengkulu tengah tak terima dinyatakan tms, bisa sampaikan sanggahan
tetapi di sana juga ada kegiatan survei pelaku umkm yang diusulkan mendapat bantuan. 
serta kegiatan magang bagi pelaku umkm, dalam rangka pengembangan usaha.
“memang anggaran yang kita miliki minim.
namun tetap kita maksimalkan untuk program yang telah kita susun ditahun sebelumnya,” ujarnya.
baca juga:soal tapal batas bengkulu selatan-kaur, gusnan mulyadi temui warga
dikatakan nurdiana, untuk pelatihan bagi pelaku umkm yang diberikan juga tentang izin usaha, seperti pangan industri rumah tangga (pirt) agar produk dapat menembus pasar nasional serta bisa hadir di outlet modern untuk pemasarannya.  
pelatihan tersebut dilaksanakan karena dari ratusan pelaku umkm di mukomuko, tidak sampai 20 persen yang memiliki izin pirt.
maka dari itu diharapkan pelaku umkm mukomuko, akan semakin banyak yang memiliki izin pirt.
“tentunya dengan pelatihan dan bantuan ini harapan kita pelaku umkm di mukomuko dapat bersaing memasarkan produknya dengan maksimal.
sehingga meningkatkan pendapatan,” tandasnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Jumat 20 September 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan