Laka Lantas Lintas Barat Desa Tanggo Raso, Pengendara Motor Luka Berat, Sopir dan Karnet Diamankan Polisi
TABRAKAN: Kondisi kendaraan truk ekspedisi lawan honda blade yang bertabrakan di Jalan Desa Tanggo Raso Kecamatan Pino Raya Minggu, 20 Oktober 2024. FOTO: Istimewa--
KORANRB.ID - Kecelakaan lalu lintas (laka lantas) yang terjadi di lintas barat Desa Tanggo Raso Kecamatan Pino Raya libatkan truk ekspedisi BG 8315 VA dengan motor honda blade BD 3984 BT.
Truk ekspedisi dikendarai Mashur (52), warga Kabupaten OKU Timur Sumatera Selatan kemudian honda blade dikendarai Irawan (32), warga Desa Air Kemang
Laka lantas tersebut terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Berawal dari sepeda motor yang dikendarai Irawan melintas di Jembatan Kualau Pino Raya menuju arah Kota Manna.
Sementara di belakang, mengiring satu unit kendaraan besar yang dikemudikan oleh Mashur.
BACA JUGA:7 Terdakwa Korupsi RSUD Mukomuko Dituntut Hari Ini, JPU Kejari Mukomuko Pertimbangkan Hal Ini
BACA JUGA:Jaksa Pelajari Berkas Tersangka Korupsi Rehabilitasi Puskeswan Benteng
Lalu tiba di depan rumah makan Engky Pino, secara tiba-tiba Irawan putar balik ke arah Jembatan Kualau Pino.
Karena jarak kedua kendaraan tidak terpaut jauh, Mashur tidak bisa menghentikan laju kendaraan, sehingga menabrak bagian tengah kendaraan Irawan hingga terseret beberapa meter.
Atas kejadian itu, Irawan mengalami luka berat (lurat) dan langsung dilarikan ke rumah sakit.
Sementara pengendara truk beserta kernet Holidi (42) tidak luka sedikitpun serta langsung mengamankan diri dengan cara masuk ke rumah makan Engky Pino, lalu kemudian dijemput aparat kepolisian Pino Raya.
BACA JUGA:40 Hari Perpanjangan Kedua Tersangka Korupsi DD-ADD Puguk Pedaro
BACA JUGA:Usai Telan Korban Jiwa, Wisata Desa Napal Jungur Masih Ditutup Polisi
“Saat kejadian, saya tepat di belakang truk ekspedisi ini. Saya tidak tahu betul bagaimana kendaraan roda dua itu tertabrak, namun kendaraan itu terseret lebih lima meter dan pengendara terpental. Kami yang melihat langsung berhenti untuk memberikan pertolongan,” terang salah satu saksi mata Anggi Putra (34).
Lanjut Anggi, pihaknya belum sempat mengamankan pengendara truk ekspedisi, melainkan fokus memberikan bantuan kepada pengendara motor.