Hingga November, Penyaluran Pupuk Subsidi Capai 47 Ton Lebih

SEMPROT: Petani sedang memberi pestisida di sawah Kelurahan Dusun Besar, Kota Bengkulu, beberapa waktu lalu.ABDI/RB--

Kabupaten Kaur untuk pupuk Urea sebesar 56,44 persen atau 4.569,556 ton dari alokasi 8.096 ton dan pupuk NPK sebesar 62,43 persen atau 7.357,975 ton dari alokasi 11.786 ton. 

BACA JUGA:Tiket Termurah Timnas vs Jepang Rp240 Ribu, Agar Tak Tertipu Begini Cara Belinya

BACA JUGA:Tiket Termurah Timnas vs Jepang Rp240 Ribu, Agar Tak Tertipu Begini Cara Belinya

Kabupaten Seluma sebesar 71,17 persen atau 1.367,081 ton pupuk Urea dari alokasi 1.921 ton dan NPK sebesar 74,53 persen atau 1.900,543 ton dari alokasi 2.550 ton.

Kemudian, Kabupaten Mukomuko sebesar 60,90 persen atau 1.004,784 ton pupuk Urea dari alokasi 1.650 ton dan pupuk NPK sebesar 78,07 persen atau 1.140,550 ton dari alokasi 1.461 ton.

Kabupaten Lebong sebesar 35,65 persen atau 951,563 ton pupuk Urea dari alokasi 2.668 ton dan pupuk NPK sebesar 58,45 persen atau 1.991,961 ton dari alokasi 3.408 ton.

Kabupaten Kepahiang sebesar 51,40 persen atau 555,105 ton dari alokasi 1.080 ton pupuk Urea dan untuk pupuk NPK tersalur sebesar 55,53 persen atau 913,550 Ton dari alokasi 1.645 ton. 

Kabupaten Bengkulu tengah dengan penyaluran pupuk Urea sebesar 42,53 persen atau 241,150 ton dari alokasi 567 ton dan pupuk NPK sebesar 45,78 persen atau 572,300 ton dari alokasi 1.250 ton.

Terakhir di wilayah Kota Bengkulu yang telah menyalurkan pupuk Urea sebesar 59,50 persen atau 130,900 ton dari alokasi 220 ton, dan pupuk NPK sebesar 71,85 persen atau 232,792 ton dari alokasi 324 ton. 

“Ini akan terus diupdate berdasarakan bulan, untuk penyaluran pupuk subsidi ini,” ungkap Destriana.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan