Terima Dana Rp 75 Juta, Kegiatan Ini yang Diusulkan Untuk BUMDes Pasar Seluma
BANTUAN: Direktur BUMDES dan Kades Pasar Seluma saat menerima bantuan dana dari Mendes PDT didampingi Pjs Bupati Seluma.-foto: dok/koranrb.id-
KORANRB.ID - Usai menerima suntikan dana Rp 75 juta dari Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT), H. Yandri Susanto, S.Pt, M.Pd beberapa waktu lalu, dalam waktu dekat Pemerintah Desa (Pemdes) Pasar Seluma beserta Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) akan segera melakukan rapat mengenai usulan kegiatan yang akan menggunakan dana tersebut.
Hal ini dibenarkan Kades Pasar Seluma, Yus Sukardi atau kerap disapa Wan Buyung. Rencananya anggaran tersebut diperuntukkan pada tahun anggaran 2025, karena pada kegiatan kunjungan kerja (Kunker) Mendes lalu penyerahannya baru secara simbolis.
“Sebelumnya memang akan dilakukan pembahasan antar lingkup desa pada pekan lalu, namun waktu dan kondisi yang belum memungkinkan. Kemungkinan pembahasan akan dilakukan setelah pilkada atau bulan Desember mendatang,” kata Yus.
Diungkapkan Yus Sukardi, saat ini kondisi BUMDes di Pasar Seluma memang baru akan berkembang, namun cukup daya potensi yang cukup tinggi apabila dikelola.
BACA JUGA:Sepekan Jelang Hari Pencoblosan Pilkada, 848 Warga Rejang Lebong Ajukan Pindah Memilih
BACA JUGA:Dinkes Pastikan Seluruh Puskesmas di Kota Bengkulu Sudah BLUD 2025 Mendatang
Dari pemerintah desa, Yus Sukardi mengatakan ada beberapa usulan yang nantinya akan disampaikan saat pembahasan, yakni untuk meningkatkan usaha BUMDes yang bergerak di sewa tenda, kursi, dan alat prasmanan.
Usaha ini dirasa cukup memungkinkan untuk disuntik dana, mengingat usaha tersebut selalu digunakan untuk keperluan acara suka maupun duka.
“Usaha ini memang cukup baru dikerjakan, namun jika diberi suntikan modal untuk penambahan fasilitas tentunya akan menjadi lebih baik,” sampai Yus Sukardi.
Selain itu ada juga usulan untuk usaha dibidang perikanan, yakni pemberian bahan bakar minyak (BBM) untuk para nelayan di Kabupaten Seluma, termasuk juga membeli beberapa jenis alat tangkap ikan serta alat penunjang nelayan lainnya.
BACA JUGA:Dinkes Pastikan Seluruh Puskesmas di Kota Bengkulu Sudah BLUD 2025 Mendatang
BACA JUGA:Kolaborasi Pimpinan DPRD Bangun Bengkulu Utara Lebih Maju
Rencananya hasil pembahasan di tingkat desa nanti akan dituangkan dalam proposal yang nantinya akan dikirimkan ke Mendes PDT melalui Kantor Pos agar dapat segera dikucurkan dananya.
“Di bidang perikanan tentu menjadi potensi yang cukup besar di desa ini, maka nantinya kami akan coba usulkan selain BBM untuk nelayan, juga mengusulkan beberapa pembelian alat tangkap ikan. Semoga nantinya dapat terealisasi,” pungkas Yus Sukardi.