Jadi Simbol Bangsawan Hawaii! Berikut 6 Fakta Unik Burung ‘I’iwi, Pemakan Nektar

Reporter: Fran Sinatra |

Editor: Fazlul Rahman |

Kamis , 12 Dec 2024 - 20:00

Burung ‘I’iwi. Foto: Ilustrasi/ fran sinatra/ ai creator/ koranrb.id--

jadi simbol bangsawan hawaii! berikut 6 fakta unik burung ‘i’iwi, pemakan nektar                             bengkulu, koranrb.id- tentunya setiap burung mempunyai ciri khasnya tersendiri.
dimana, ada burung yang kelebihannya terletak pada bagian paruhnya yang unik dan menarik.
selain itu, ada juga yang mempunyai bagian bulu yang berwarna cantik sehingga menarik perhatian banyak orang. 
adapun keunikan tersebut juga dimiliki oleh burung ‘i’iwi. 
baca juga:punya kicauan yang khas! berikut 5 fakta unik burung chestnut collared longspur
dimana, burung ‘i’iwi adalah seekor burung hutan asli ketiga yang paling sering terlihat di kepulauan hawaii.
selain itu, burung ‘i’iwi juga terkenal menjadi salah satu simbol bangsawan hawaii. 
burung ‘i’iwi masuk  dalam spesies hawaiian honeycreeper atau burung madu hawaii. 
kamu penasaran dengan jenis burung ini?
yuk, langsung saja simak 6 fakta unik burung ‘i’iwi, yang telah dirangkum koranrb.id, berikut ini:
baca juga:jenis burung pipit dengan banyak kicauan! berikut 5 fakta unik american tree sparrow
1. burung ‘i’iwi adalah simbol bangsawan hawaii
dikutip dari laman american bird conservancy, burung ‘i’iwi menjadi salah satu budaya penting bagi orang hawaii. 
adapun masyarakat hawaii menganggap warna merah asli burung ‘i’iwi sebagai sesuatu yang saklar.
selain itu, mereka juga menggunakan bulu burung ‘i’iwi dan hawaiian honeycreeper lainnya untuk membuat jubah bulu, helm dan juga kalung. 
baca juga:pertanda baik! berikut 4 fakta unik burung tiong lampu kangkok
dimana hal tersebut merupakan tanda status sosial yang hanya dikenakan pada saat upacara khusus atau dalam pertempuran.
pada saat itu, jumlah burung ‘i’iwi masih sangat banyak sehingga penangkap burung akan menangkap banyak burung di hutan asli. 
hal itu karena dibutuhkan ribuan bulu burung ‘i’iwi untuk membuat satu jubah.
2. burung ‘i’iwi paling cantik
baca juga:menilik 5 jenis burung ekor panjang dari genus dendrocitta
walaupun banyak jenis burung yang tersebar di dunia, namun burung ‘i’iwi atau dibaca ee-ee-vee adalah salah satu jenis burung paling cantik di kepulauan hawaii. 
pada saat burung ‘i’iwi belum dewasa, maka paruhnya akan berwarna kuning kusam dengan bintik-bintik hitam. 
dengan seiringnya bertambahnya usia, maka paruhnya akan berubah menjadi cokelat kusam kemudian berwarna cerah.
baca juga:mirip penguin! berikut 5 fakta unik burung alka paruh silet, ahli terbang dan berenang
dikutip dari laman inaturalist, pada saat dewasa maka bulu burung ‘i’iwi jantan maupun betina mempunyai warna yang sama yaitu merah tua dan hitam untuk bagian ekor dan sayapnya. 
tidaklah heran jika burung ‘i’iwi sangat mudah ditemukan dengan warna kontras di antara dedaunan hijau di sekitarnya.
dengan warna paruhnya merah muda yang bentuknya panjang serta melengkung.
pada umumnya, paruh burung ‘i’iwi digunakan untuk minum nektar. 
baca juga:punya bulu iridesen! berikut 5 fakta unik burung junai emas, penerbang yang tangguh
sementara panjang tubuh burung ‘i’iwi sekitar 15 cm.
3. burung ‘i’iwi berhabitat di pulau hawaii
burung ‘i’iwi, hampir sebagian besar berada di pulau hawai’i, maui yang terbesar di maui timur. 
selain itu, ada juga yang menetap di daerah kaua’i, tetapi jumlahnya hanya sedikit.
namun demikian, sekitar 90 % burung ‘i’iwi berada di hutan sempit maui timur dan lereng yang menghadap angin di pulau hawai. 
baca juga:penting bagi budaya lokal! berikut 5 fakta unik burung merpati selandia baru
dikutip dari laman animalbio, burung ‘i’iwi berada di ketinggian 4.265 - 6.234 kaki atau sekitar 1300 -1900 meter.
4. burung ‘i’iwi akan mengambil nektar dari berbagai bunga
adapun burung ‘i’iwi dan burung sejenisnya masuk ke dalam golongan burung migran dataran tinggi.
burung ‘i’iwi akan mengikuti perkembangan bunga di ketinggian yang semakin tinggi sepanjang tahunnya. 
hal ini karena burung yang tinggal di pulau hawai’i juga akan melakukan perjalanan setiap hari dari dataran rendah untuk mencari nektar.
baca juga:rentang hidup betina lebih pendek! berikut 5 fakta unik burung raso lark
dikutip dari laman maui forest bird, burung ‘i’iwi termasuk salah satu burung yang berisik dan parau.
burung ‘i’iwi sering kali agresif pada spesies lain pada saat berada di dekat nektar. 
dengan paruhnya yang panjang dan melengkung bisa juga memakan bunga berbentuk tabung panjang seperti labelioid hawaii, yang merupakan tanaman endemik di hawaii. 
pada saat populasi tanaman tersebut menurun, maka burung ‘i’iwi akan beralih ke nektar dari bunga ʻohiʻa atau metrosideros polymorpha. 
baca juga:bisa terbang tanpa henti! berikut 6 fakta unik burung bar tailed godwit
5. proses perkawinan burung ‘i’iwi
adapun perkawinan burung ‘i’iwi akan berlangsung di awal musim dingin bulan januari - juni.
burung ‘i’iwi akan berpasangan dan melakukan pembuahan pada saat tanaman ʻohiʻa berbunga mencapai puncaknya. 
burung ‘i’iwi betina akan bertelur sebanyak 2 – 3 butir telur di sarangnya yang bentuknya seperti cangkir kecil. 
baca juga:sangat kejam! berikut 5 fakta unik cuckoo, menjadi ancaman bagi burung lain 
sarang burung ‘i’iwi terbuat dari serat pohon, kelopak, serta bulu halus.
adapun warna  telur-telur burung ‘i’iwi kebiruan, kemudian akan menetas dalam waktu 14 hari.
anakan burung ‘i’iwi yang keluar bulunya berwarna hijau kekuningan dengan tanda oranye kecokelatan pada tubuhnya. 
dengan ditandai perubahan warna bulunya, maka anakan burung ‘i’iwi akan menjadi dewasa setelah 24 hari.
baca juga:terbesar di dunia! berikut 5 fakta unik telur burung unta, beratnya capai 1 kg
6. ancaman populasi burung ‘i’iwi
burung ‘i’iwi rentan terhadap cacar unggas dan malaria. 
selain itu, nyamuk bisa membunuh hampir sebagian besar populasi burung ‘i’iwi. 
biasanya setelah musim kawin, maka burung ‘i’iwi akan pergi ke dataran rendah untuk mencari lebih banyak nektar sehingga mudah terpapar oleh malaria. 
baca juga:bisa bertahan di suhu ekstrem! berikut 5 fakta unik burung camar gading
hal tersebut berbeda dengan burung ‘i’iwi yang menetap di dataran tinggi.
dimana, lebih dari 90% burung ‘i’iwi kehilangan wilayah jelajahnya. 
hal tersebut karena dengan adanya pembangunan lahan, termasuk pembukaan hutan asli untuk tanaman pangan dan penggembalaan. 
baca juga:dinamai gubernur turki! berikut 7 fakta unik burung abdim’s stork
selain itu, karena matinya pohon ʻohiʻa yang menjadi salah satu sumber nektar terpenting bagi burung ‘i’iwi dan hawaiian honeycreeper lainnya. (**)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu, Jumat 13 Desember 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan